Detik-detik Tria The Changcuters Pingsan dalam Atas Panggung The Sounds Project

Detik-detik Tria The Changcuters Pingsan pada Atas Panggung The Sounds Project

Infocakrawala.com – JAKARTA – Detik-detik Tria, vokalis The Changcuters , pingsan di area berhadapan dengan panggung ketika tampil dalam The Sounds Project menyebar di tempat media sosial. Insiden ini terjadi pada Sabtu, 10 Agustus 2024, ketika The Changcuters tampil di tempat Ecovention & Ecopark Ancol, Jakarta.

The Changcuters mulai tampil sekitar pukul 20.45 Waktu Indonesia Barat serta baru membawakan dua lagu ketika Tria secara tiba-tiba pingsan pada waktu menyanyikan lagu Gila-gilaan dalam berhadapan dengan panggung The Sounds Project.

Awalnya, Tria tampil enerjik seperti biasanya. Namun kemudian ia mundur ke belakang lalu ambruk di tempat dekat drum yang tersebut dimainkan oleh Erick Nindyoastomo.

Kru segera naik ke panggung untuk memeriksa kondisi Tria, juga musik dihentikan sementara. Gitaris The Changcuters, Muhammad Iqbal alias Qibil meminta-minta penonton The Sounds Project untuk tenang.

Detik-detik Tria The Changcuters Pingsan pada Atas Panggung The Sounds Project

Foto/Arie Dwi Satrio

“Tenang ya guys, sebentar,” kata Qibil.

Tak lama kemudian, personel The Changcuters, kecuali Tria, kembali ke panggung. Band selama Bandung itu bersatu panitia pelaksana menyampaikan permintaan maaf oleh sebab itu penampilan mereka itu bukan dapat dilanjutkan.

Promotor menjelaskan bahwa kondisi kondisi tubuh Tria dalam luar kendali mereka itu serta mengajukan permohonan doa untuk kesembuhannya.

Di sisi lain, Qibil juga menambahkan bahwa Tria telah terjadi dibawa segera ke rumah sakit. Ia juga menyampaikan permintaan maaf dengan berat hati oleh sebab itu tak sanggup melanjutkan penampilan.

“Sekali lagi saya mewakili promotor mengucap mohon maaf mungkin saja akibat alasan kesehatan, yang dimaksud sifatnya di area luar kuasa kita semua,” ujar promotor.

“Jadi kita mohon doanya untuk kesembuhan Tria. Tadi Tria dibawa dengan segera ke rumah sakit. Jadi bukan mampu melanjutkan dengan sangat berat hati. Maaf ya semua,” tutup Qibil.