Isaac Cruz Gagal Rematch Gervonta Davis, Pengin Duel Ulang Jose Valenzuela

Isaac Cruz Gagal Rematch Gervonta Davis, Pengin Duel Ulang Jose Valenzuela

Infocakrawala.com – Isaac Cruz gagal rematch dengan Gervonta Davis setelahnya kekalahan dari Jose Valenzuela yang mana membuatnya kehilangan sabuk juara. Isaac Cruz menjilati luka kekalahan tipis yang mana membuatnya kehilangan peringkat dengan menyebabkan keluarganya ke taman hiburan di tempat California Selatan pada hari Selasa, merenungkan bagaimana ia kalah dari Jose Valenzuela, dan juga memutuskan bagaimana cara untuk menghidupkan kembali kepribadiannya yang tersebut penuh daya tarik.

Isaac Cruz (26-3-1, 18 KO) yang populer itu kalah di pertarungan oleh rekannya sesama petinju Meksiko lalu gagal menduplikasi serangan ofensifnya yang digunakan ganas, yang mana membuatnya meraih sabuk juara dunia kelas ringan super versi WBA pada Juni lalu pada waktu melawan Rolando Romero.

Tidak semata-mata kehilangan gelarnya, ia juga menyia-nyiakan kesempatan pertarungan ulang pada bulan Desember dengan juara kelas ringan tak terkalahkan, Gervonta Davis, yang tersebut dihadapi Cruz sebagai lawan pengganti pada Desember 2021. Ia mempunyai hak untuk memohonkan pertarungan ulang dengan Jose Valenzuela (14-2, 9 KO), lalu berdasarkan pembicaraan dengan penasihat Cruz, Sean Gibbons, tampaknya itulah yang tersebut akan ia lakukan.

Gibbons sedikit menyesali dirinya sendiri dikarenakan memutuskan untuk melanjutkan pertarungan singkat melawan Valenzuela dan juga kemudian mengamati petarungnya kalah melalui tindakan terbelah dengan skor 116-112, 113-115, 116-112. Setahun setelahnya selamat dari kemenangan split decision berhadapan dengan petinju kidal bertubuh tinggi lalu bertangan kidal, Giovanni Cabrera, Cruz dikalahkan oleh petinju kidal bertubuh tinggi lainnya.

Gibbons bersumpah tak akan ada lagi lawan dengan gaya seperti itu bagi Cruz, serta berpendapat bahwa Davis yang dimaksud tambahan kecil adalah lawan yang dimaksud lebih lanjut baik. Gibbons, tentu sekadar bias, juga menentang penilaian juri Pat Russell dan juga Rudy Barragan, yang mana memberi nilai delapan ronde untuk Valenzuela, dengan empat ronde. “Skenario terburuknya, ini adalah hasil imbang oleh sebab itu [Cruz] mengungguli empat dari lima ronde pertama juga ia meraih kemenangan setidaknya dua ronde lagi pasca itu,” kata Gibbons.

“Tidak mungkin saja pertarungan itu akan berakhir lebih lanjut buruk dari hasil imbang. Itu adalah sebuah kemenangan. Saya tidak ada mengungkapkan itu adalah sebuah perampokan, namun [para juri] menyukai aksi tangan yang mana terus bergerak.”