Infocakrawala.com – JAKARTA – Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan ( DJP Kemenkeu ) mencatatkan data hingga 24 Maret 2024 pukul 23.00 Waktu Indonesia Barat telah ada 10,16 jt wajib pajak (WP) yang tersebut sudah pernah melaporkan SPT Tahunan PPh. Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak Kemenkeu, Suryo Utomo mengatakan, realisasi itu naik 8,24% apabila dibandingkan periode yang sejenis tahun lalu.
“Dari target yang mana wajib SPT 19.273.374, yang digunakan telah disampaikan sampai semalam 10.160.503 SPT atau bertambah 8,24 persen dibandingkan tahun 2023 yaitu 9.386.834 SPT,” jelas Suryo di konferensi pers APBN KiTA, Mulai Pekan (25/3/2024).
Diungkapkan Suryo, WP yang digunakan menyampaikan SPT Pajak secara elektronik sebanyak 8.943.498 atau naik dibandingkan periode yang tersebut sejenis tahun 2023 yang dimaksud tercatat 8.159.639 SPT.
Suryo bilang, hal ini menandakan, bahwa sebagian besar SPT disampaikan melalui e-filling lantaran e-form juga cuma tercatat 970.169 SPT. Sementara yang digunakan manual hanya sekali sekitar 246.826 SPT.
“Sampai 31 Maret 2024 terkait SPT orang pribadi kami akan terus membuka layanan dalam luar kantor terkait hari libur jadi 30-31 kami akan tetap saja buka. Kemudian kami menguatkan saluran-saluran kanal yang tersebut dapat kami ungkapkan untuk berbicara dengan WP,” tutur Suryo.
“Termasuk kalau teman-teman mendapat email dari saya itu, salah satu upaya kami untuk mengingatkan para wajib pajak mengenai jatuh tempo SPT PPh orang pribadi di area 31 Maret 2024, kalau telah menyampaikan tolong email saya diabaikan,” pungkas Suryo.
