Bisnis  

Berdayakan Warga, GMP Latih Warga Anyam Bambu untuk Buat Kerajinan Tangan

Berdayakan Warga, GMP Latih Warga Anyam Bambu untuk Buat Kerajinan Tangan

InfoCakrawala.com – Sukarelawan Ganjar Muda Padjajaran (GMP), mengadakan pelatihan anyaman bambu untuk memberdayakan warga di area Kampung Pasirandu, RT 02 RW 08 Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Pelatihan anyaman bambu itu diikuti tak kurang dari 100 warga dari kalangan milenial hingga dewasa. Mereka tampak penting lalu sangat bersemangat mengikuti pelatihan yang tersebut digelar para pendukung Capres 2024 Ganjar Pranowo itu.

Perwakilan pengurus GMP, Faisal Fahmi mengatakan pelatihan hal itu dipraktikkan langsung oleh perajin bambu profesional dari komunitas Dunia Bambu Sukabumi untuk mengasah kemampuan warga dalam menghasilkan kerajinan tangan dari bambu.

“GMP hari ini mengadakan pelatihan anyaman bambu yang mana tujuannya mengasah skill masyarakat,” ujar Faisal pada Balai Latihan Kerja (BLK) Desa Pasirbaru, ditulis Selasa (21/11/2023).

Adapun kerajinan tangan dari anyaman bambu itu dipraktikkan dengan menghasilkan keranjang yang digunakan diikuti seluruh peserta pelatihan yang mana hadir.

Dari anyaman hal itu nantinya juga bisa jadi dibuat kerajinan tangan lainnya untuk dikembangkan oleh warga, seperti hiasan, peralatan rumah tangga, barang-barang dapur hingga aksesoris.

Setelah itu, para warga diharapkan mampu menimbulkan kerajinannya sendiri kemudian menjualnya agar menjadi barang bernilai ekonomi, serta menciptakan produknya masing-masing melalui UMKM.

“Nantinya dari kegiatan ini kita berharap warga bisa saja menghasilkan barang-barang yang mungkin bernilai ekonomis kemudian akan menghasilkan UMKM khususnya di dalam Kabupaten Sukabumi ini meningkat,” kata Faisal.

Euis selaku salah satu perajin komunitas Dunia Bambu Sukabumi yang tersebut melatih warga menganyam menjelaskan kegiatan pelatihan dari GMP sangat bermanfaat, khususnya untuk para ibu rumah tangga.

“Kegiatan kami bersama GMP ini memproduksi anyaman bambu dengan tujuan memikat warga melakukan kegiatan-kegiatan positif, yang mana mungkin ke depannya bisa saja menjadi ladang perekonomian untuk mereka,” ucap Euis.

Dia pun sangat membantu pelatihan yang disebut lalu akan terus berkolaborasi dengan GMP untuk memberdayakan warga.

Oleh sebab itu, Euis juga mengaku senang dapat terlibat langsung bersama sukarelawan GMP yang dimaksud tak berhenti terjun langsung ke publik untuk melakukan kegiatan yang bermanfaat kemudian positif.

“Sangat bagus sekali, aku sangat menyukai sekali kemudian aku sangat semangat untuk memberikan ilmu kepada masyarakat,” tutur Euis.

(Sumber: Suara.com)