Kecam Kebiadaban Israel, Hima Persis Sebut Wujudkan Kemerdekaan Palestina Sebuah Keharusan

Kecam Kebiadaban Israel, Hima Persis Sebut Wujudkan Kemerdekaan Palestina Sebuah Keharusan

Infocakrawala.com – JAKARTA – Serangan negara Israel terhadap Palestina terus meluas, termasuk ke tempat Rafah. Seruan agar semua pihak segera menghentikan kejahatan tanah Israel terhadap rakyat Palestina pun terus menggema.

Ketua Area Hubungan Internasional Hima Persis Fakhrizal Lukman mengatakan, eskalasi penjajahan negeri Israel melawan rakyat Palestina tidaklah bisa saja dibiarkan terus meluas. Menurutnya, kebiadaban tanah Israel betul-betul melecehkan kemanusiaan sebagai nilai universal.

“Dunia harus terus mendesak seluruh pihak yang mana terlibat untuk menghentikan kejahatan konflik Israel. Mewujudkan kemerdekaan Palestina adalah kemestian,” kata Fakhrizal pada keterangan yang tersebut diterima SINDOnews, Hari Sabtu (1/6/2024).

Fakhrizal mengatakan, memperjuangkan kemerdekaan Palestina bukanlah cuma isu internasional, tetapi juga merupakan bagian dari komitmen moral juga kebangsaan bagi Indonesia.

“Sebagai negara dengan sejarah perjuangan kemerdekaan yang dimaksud panjang, Indonesia mempunyai tanggung jawab lebih banyak untuk terus mengupayakan dan juga menggalang dukungan untuk perjuangan kemerdekaan rakyat Palestina. Perjuangan kemerdekaan Palestina melawan kolonialisme negara Israel merupakan salah satu hambatan kemanusiaan paling mendesak pada dunia ketika ini,” ujarnya.

Fakhrizal menegaskan, kemerdekaan Palestina adalah bagian integral dari keadilan global yang harus diperjuangkan oleh semua negara yang menghargai hak asasi manusia

Pimpinan Pusat Himpunan Mahasiswa Persatuan Islam (PP Hima Persis) menyampaikan bahwa pemerintah Indonesia sudah mengambil berbagai langkah untuk menanggapi konflik yang dimaksud melalui Kementerian Luar Negeri (Kemlu). Namun, Hima Persis menekankan bahwa perlunya melakukan tindakan-tindakan lebih banyak mengingat eskalasi kekerasan yang terus berlarut ke berbagai kawasan di tempat Palestina.

“Kami menghargai dan juga mengapresiasi upaya-upaya diplomatik yang dijalankan pemerintah Indonesia, tetapi kami juga menyerukan agar langkah-langkah lebih besar tegas diambil untuk menghentikan kejahatan pertempuran ini. Indonesia harus lebih besar bergerak pada menuntut penghentian kekejian yang dijalankan Israel. Keanggotaan Indonesia pada Dewan HAM PBB harus dioptimalkan untuk terus berupaya menggalang kemerdekaan Palestina sebagai solusi konkret,” tandas Fakhrizal.

Diketahui, penjajahan negeri Israel terhadap Palestina terus meluas serta memakan korban jiwa. Serangan udara brutal negara Israel terhadap Rafah pada Hari Minggu di malam hari hingga Mulai Pekan dini hari lalu telah dilakukan menewaskan sedikitnya 45 warga Palestina, termasuk berbagai anak. Selain itu, 294 orang lainnya terluka.

Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi Filippo Grandi menyerukan gencatan senjata segera di tempat Wilayah Gaza serta mendesak Dewan Security PBB menghindari “eksodus paksa warga Palestina lainnya. Jumlah orang yang tersebut terpaksa meninggalkan rumah merekan akibat perang, kekerasan, dan juga penganiayaan sudah mencapai 114 jt di dalam seluruh dunia. Angka yang dimaksud akan lebih besar tinggi paling cepat bulan Juni pada waktu Komisi mengeluarkan pembaruan, mengacu pada situasi yang memburuk di area Gaza.