InfoCakrawala.com – Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa digadang-gadang akan berbesan dengan mantan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Yuyu Sutisna. Hal itu terlihat dari kedekatan kisah asmara anak mereka, Angela Adinda Nurrina dengan Hafiz Prasetia Akbar.
Hafiz Prasetia Akbar makin dekat dengan keluarga Andika Perkasa dilihat dari postingan Instagram mantan Panglima TNI tersebut, di tempat mana anak Yuyu Sutisna itu mengambil bagian kumpul bersama.
Meski pangkat Yuyu Sutisna berada di dalam bawah Andika Perkasa, dia cukup terpandang di area kalangah TNI. Juga miliki jumlah keseluruhan kekayaan yang tersebut tak main-main.
Berdasarkan laporan terakhir Yuyu di dalam KPK pada 2016 tercatat kalau dia mempunyai harta kekayaan sebanyak Rp 4,4 miliar. Harta kekayaan ituterdiri dari berbagai bentuk, di tempat antaranya merupakan harta tak bergerak tanah juga bangunan senilai Rp3,5 miliar. Aset itu tersebar di dalam beberapa orang lokasi, yakni Kabupaten Bogor, Kabupaten Bandung, Kota Bekasi, lalu Jakarta Timur.
Akademi TNI Angkatan Udara (AAU) tahun 1986 itu juga mempunyai harta bergerak dalam bentuk mobil Toyota Avanza, VW Combi, VW Beetle, Toyota Hardtop, Mitsubishi Pajero, dan juga motor Honda Astrea. Seluruh kemdaraan itu dibandrol harga, pada 2016, senilai Rp526,5 juta.
Aset lainnya yang mana dimiliki Yuyu dalam bentuk harta bergerak seperti logam mulia, batu mulia, hingga barang-barang seni kemudian antik yang tersebut seluruhnya senilai Rp 135 juta, serta giro serta setara kas sebesar Rp 160,1 jt lalu US$43.580.
Selama berkarir di dalam TNI, Yuyu Sutisna memang termasuk berprestasi serta mengutamakan pendidikan. Selain menjadi lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU), dia juga alumni pada Sekolah Penerbang TNI AU pada tahun 1987.
Meskipun sudah mempunyai karier cemerlang di dalam TNI AU, Yuyu tetap mengutamakan pendidikannya dengan berhasil menyelesaikan kuliah jenjang S1 jurusan sektor ekonomi dari Universitas Narotama.
Yuyu berhasil meraih gelar magister manajemen dari Universitas Gajayana. Ia menyelesaikan S2 nya saat masih menjabat sebagai Wakil Asisten Operasi KASAU pada tahun 2015 lalu.
Prestasi Yuyu selama mengemban institusi belajar di dalam dunia militer sudah tampak sejak ia masih belia. Yuyu berhasil menjadi lulusan terbaik dari Sekkau tahun 1996 kemudian Seskoau tahun 2000. Bahkan, Yuyu juga berhasil menyabet peringkat 3 sebagai lulusan terbaik dari Sesko TNI serta PPSA XIX Lemhanas tahun 2013.
Selama berkarier pada militer, Yuyu pernah terlibat dalam beberapa operasi besar yang mana terjadi dalam Indonesia, seperti Operasi Seroja dan juga Pemberontakan pada Aceh.
Yuyu juga pernah menjabat beberapa jabatan strategis, seperti Panglima Kohanudnas pada tahun 2017, Wakil Kepala Staf TNI AU tahun 2017-2018, sebelum akhirnya dilantik sebagai KSAU periode 2018-2020 oleh Presiden Jokowi. Yuyu menggantikan Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto yang mana saat itu diangkat sebagai Panglima TNI.
(Sumber: Suara.com)
