Mengapa Alkohol Bisa Menyebabkan Kebutaan Seperti yang dimaksud Dialami Kurnia Meiga?

Mengapa Alkohol Bisa Menyebabkan Kebutaan Seperti yang mana dimaksud Dialami Kurnia Meiga?

Infocakrawala.com – JAKARTA Alkohol mampu menyebabkan kebutaan seperti yang tersebut dialami oleh mantan kiper Timnas Indonesia, Kurnia Meiga . Meski demikian, alkohol tiada secara dengan segera menyebabkan kebutaan.

Namun, konsumsi alkohol yang tersebut berlebihan atau kronis dapat menyebabkan berbagai kondisi kemampuan fisik yang tersebut pada akhirnya dapat mempengaruhi penglihatan. Bahkan dapat menyebabkan kebutaan seperti yang mana dialami Kurnia Meiga .

Penting untuk diingat bahwa dampak alkohol pada kemampuan fisik mata dapat bervariasi tergantung pada faktor seperti jumlah agregat alkohol yang dikonsumsi, tingkat kejadian konsumsi, juga faktor-faktor kebugaran lainnya.

Mengapa Alkohol Bisa Meyebabkan Kebutaan?

Berikut cara alkohol menyebabkan kebutaan dilansir dari Health Line, Hari Senin (11/3/2024).

1. Neuropati Optik Alkoholik

Neuropati optik alkoholik adalah kondisi yang mana disebabkan oleh kecacatan pada saraf optik yang mana mengirimkan sinyal visual dari mata ke otak. Konsumsi alkohol yang mana berlebihan atau kronis dapat menyebabkan kehancuran pada saraf optik, yang mana dapat mengakibatkan gangguan penglihatan hingga kebutaan.

2. Defisiensi Nutrisi

Kecanduan alkohol seringkali menyebabkan pola makan yang buruk, yang digunakan dapat mengakibatkan defisiensi nutrisi seperti vitamin A, C, kemudian E, yang dimaksud penting untuk kondisi tubuh mata. Defisiensi nutrisi ini dapat memperburuk kondisi kebugaran mata juga meningkatkan risiko terkena penyakit mata.

3. Degenerasi Makula

Konsumsi alkohol yang mana berlebihan juga telah dilakukan dikaitkan dengan peningkatan risiko terkena degenerasi makula, sebuah kondisi yang tersebut menyebabkan kecacatan pada bagian sedang retina. Degenerasi makula dapat menyebabkan hilangnya penglihatan pusat serta pada akhirnya kebutaan.

4. Katarak kemudian Galaukoma

Selain neuropati optik lalu degenerasi makula, konsumsi alkohol yang dimaksud berlebihan juga dapat meningkatkan risiko terkena penyakit mata lainnya seperti katarak, glaukoma, dan juga retinopati diabetik.

Mengurangi konsumsi alkohol atau menghentikannya sepenuhnya dapat membantu menghurangi risiko terkena kesulitan mata yang digunakan terkait dengan alkohol. Jika Anda miliki perasaan khawatir tentang kemampuan fisik mata atau kebiasaan konsumsi alkohol, penting untuk berkonsultasi dengan dokter.