Infocakrawala.com – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) terus berupaya memacu peningkatan sektor ekonomi Indonesia melalui berbagai kegiatan juga layanan perbankan.
Salah satu upaya BRI adalah dengan mempermudah akses kredit pembangunan ekonomi bagi Usaha Mikro, Kecil, lalu Menengah (UMKM).
Kredit penanaman modal BRI merupakan infrastruktur pembiayaan yang dimaksud diberikan terhadap UMKM untuk memperkuat kegiatan usahanya, seperti pembelian mesin, peralatan, bangunan, kemudian sebagainya.
Kredit ini miliki plafon mulai dari Rp100 jt hingga Rp40 miliar, dengan jangka waktu pinjaman maksimal 10 tahun.
BRI menawarkan berbagai keunggulan bagi UMKM yang mengajukan kredit investasi, antara lain:
- Suku bunga yang digunakan kompetitif
- Proses pengajuan yang mana cepat lalu mudah
- Persyaratan yang mana sederhana
- Fasilitas angsuran yang digunakan fleksibel
Untuk mempermudah proses pengajuan kredit investasi, BRI sudah pernah mengembangkan layanan digital BRISMEku.
Melalui layanan ini, UMKM dapat mengajukan kredit penanaman modal secara online, tanpa perlu datang ke kantor cabang BRI.
Hingga akhir tahun 2023, BRI telah lama menyalurkan kredit pembangunan ekonomi untuk UMKM sebesar Rp100 triliun. BRI memiliki target penyaluran kredit penanaman modal terhadap UMKM sebesar Rp120 triliun pada tahun 2024.
Kredit penanaman modal BRI diharapkan dapat menjadi solusi bagi UMKM untuk mengembangkan usahanya. Dengan kredit investasi, UMKM dapat meningkatkan produktivitas, efisiensi, serta daya saingnya.
(Sumber: Suara.com)
