PBB Dukung Semua Negara Ciptakan Teknologi Kecerdasan Buatan Aman

PBB Dukung Semua Negara Ciptakan Teknologi Kecerdasan Buatan Aman

Infocakrawala.com – NEW YORK – Majelis Umum menyetujui resolusi pertama PBB mengenai kecerdasan buatan (AI) serta memberi dukungan dunia melawan upaya internasional untuk menjamin teknologi canggih aman, terjamin lalu dapat dipercaya.

Resolusi tersebut, yang tersebut didukung oleh Amerika Serikat lalu disponsori sama-sama oleh 123 negara termasuk China, diadopsi melalui kesepakatan dengan kata-kata bulat dan juga tanpa pemungutan suara. Itu berarti resolusi Artificial Intelligence yang dimaksud mendapat dukungan penuh dari 193 negara anggota PBB.

Wakil Presiden AS, Kamala Harris, lalu Penasihat Ketenteraman Nasional Jake Sullivan mengatakan resolusi itu “bersejarah” oleh sebab itu berhasil menetapkan prinsip-prinsip penyelenggaraan kecerdasan buatan dengan cara yang aman.

Menteri Luar Negeri Antony Blinken menyebutnya sebagai “upaya penting dan juga pendekatan dunia pertama pada pengembangan serta pemakaian teknologi baru yang digunakan kuat ini.”

“AI harus menjadi kepentingan rakyat serta harus diadopsi juga dikembangkan dengan cara yang melindungi semua orang dari bahaya juga menjamin semua orang dapat merasakan manfaatnya,” kata Harris pada sebuah pernyataan seperti dilansir dari Reuters, Hari Minggu (24/3/2024).

Pada rapat para pemimpin dunia dalam Majelis Umum bulan September lalu, Presiden Joe Biden menyatakan Amerika Serikat berencana untuk bekerja sebanding dengan pesaing dalam seluruh dunia, guna memverifikasi Artificial Intelligence dimanfaatkan “untuk kebaikan sekaligus melindungi warga negara kita dari risiko yang mana paling besar.”

Selama beberapa bulan terakhir, Amerika Serikat bekerja mirip dengan tambahan dari 120 negara di dalam PBB – termasuk Rusia, China juga Kuba – untuk merundingkan teks resolusi yang dimaksud diadopsi pada hari Kamis (21/3/2024).