Infocakrawala.com – JAKARTA – Sebuah penelitian yang tersebut diadakan JW Surety Bonds mengungkapkan bahwa hampir separuh dari seluruh Gen Z takut terbang akibat kesulitan keselamatan yang dimaksud mengganggu pesawat Boeing 737.
Penelitian ini dijalankan oleh 1.000 orang Amerika tentang perjalanan udara, termasuk 230 anggota Gen Z. Yang mengejutkan, 49% di area antaranya pada masa kini takut untuk naik pesawat.
“Ketakutan terbang tampaknya semakin meningkat pada kalangan Gen Z,” kata Merritt Ryan dari JW Surety Bonds untuk The Post.
Ketakutan ini terjadi sejak pandemi Covid-19. Terapis di area New York City, Lesley Koeppel, menyampaikan bahwa para Gen Z kehilangan kemampuan untuk mempercayai orang yang dimaksud dia cintai atau institusi sosial yang dimaksud sangat penting pada perkembangan mereka. Terlebih lagi sejumlah kejadian kecelakaan pesawat boeing beberapa waktu lalu. Hal itu menghasilkan berbagai Gen Z tidak ada mempercayakan apa pun yang digunakan dijelaskan oleh maskapai seperti Boeing atau Otoritas Penerbangan Federal Negeri Paman Sam (FAA).
Ketakutan Gen Z tak hanya saja terjadi pada luar negeri, tapi juga dalam Indonesia. Banyak Gen Z yang dimaksud tidaklah ingin berlibur pada Indonesia sebab kebanyakan pesawatnya menggunakan boeing. Padahal pemerintah terus menggencarkan untuk berwisata di area Indonesia.
Menanggapi hal itu, Menteri Peluang Usaha Pariwisata serta Sektor Bisnis Kreatif Sandiaga Uno menyatakan bahwa Kementerian Perhubungan juga juga maskapai menjamin seluruh armada layak terbang.
“Nggak usah terlalu takut, Gen Z dibercandain aja. Asal tiket murah, mereka itu berangkat,” kata Sandiaga Uno ketika ditemui pada acara The Weekly Brief with Sandiaga Uno dalam Gedung Sapta Pesona, DKI Jakarta Pusat, Hari Senin (25/3/2024).
Sandiaga berharap jumlah total penerbangan lebih besar sejumlah lagi, sehingga tarif tiket bisa saja lebih tinggi terjangkau kemudian wisatawan dapat berlibur di tempat Indonesia.
“Intinya tiket hemat serta ini penting banget. Pelita Air sudah ada nambah (kursi) Transnusa juga. Akan ada pesawat baru juga yang datang kemudian akan segera menambah jumlah keseluruhan ketersediaan kursi kita,” pungkas Sandiaga.
