Infocakrawala.com – JAKARTA – Fitriasih, tukang jualan ayam penyet selalu mencoba memanjakan para pelanggannya. Tak hanya saja dari cita rasa kuliner yang tersebut terus terjaga di area lidah, tetapi juga kemudahan pembayaran.
Tak mau ketinggalan zaman, Fitriasih pun menyediakan opsi QRIS BRI untuk pembayaran. Pembeli tak perlu repot menyediakan uang cash, penjual tak perlu pusing menyediakan duit kembalian. Tinggal scan barcode dengan HP, pembayaran beres.
“Pembeli di tempat warung saya memang benar tidak ada sejumlah yang menggunakan QRIS. Paling sehari rata-rata cuma ada satu hingga dua yang pakai. Selebihnya tambahan suka bayar cash,” tutur perempuan yang mana akrab disapa Fitri ini terhadap SINDOnews, baru-baru ini.
Menurut Fitri, walaupun yang digunakan menggunakan QRIS di area warungnya tidak ada banyak, tetapi dirinya tetap memperlihatkan mempertahankan penyelenggaraan QRIS sebagai alat membayar pembelian ayam penyet.
Setidaknya pembeli dapat ada pilihan mau membayar tunai atau kalau kebetulan ada yang tersebut tidaklah bawa uang tunai, sanggup secara langsung menggunakan QRIS. “Apalagi penggunaannya tidaklah susah, tinggal scan di area logo barcodenya,” ujarnya.
Fitri menyebut, selama ini pelanggan d warung ayam penyetnya adalah karyawan dalam sekitar Jalan Sudirman yang memang sebenarnya lokasinya tiada terlalu sangat dengan lokasi warungnya pada kawasan Bendungan Hilir. Jadi setiap waktu ada saja, para pelanggannya yang tersebut terkadang memang benar bertanya apakah bisa saja membayar dengan QRIS.
“Saya selama ini memang benar tidak ada menawari ke pembeli untuk bisa jadi menggunakan QRIS, biasannya merek sendiri yang tersebut tanya, baru saya jawab iya bisa,” tambah perempuan asli Tegal ini.
Rudi, salah satu pelanggan di area warung ayam penyet Fitri mengatakan, dirinya selama ini memang benar suka jajan pada warung ayam penyet Fitri dengan membayar cash.
