Bagas/Fikri Kecewa Tak Mampu Antar Indonesia Upgrade Medali di tempat Piala Thomas 2024

Bagas/Fikri Kecewa Tak Mampu Antar Indonesia Upgrade Medali di dalam tempat Piala Thomas 2024

Infocakrawala.com – CHENGDU – Ganda putra Indonesia, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, mengaku kecewa tak mampu mengantarkan Tim Merah-Putihupgrademedali dalam Piala Thomas 2024 . Menurut mereka, Skuad Garuda sudah ada tampil maksimal tetapi tak mampu meninggalkan dari tekanan lawan.

Indonesia menelan kekalahan pada final Piala Thomas 2024 yang tersebut berlangsungdiHi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Chengdu, China, Akhir Pekan (5/5/2024)sore WIB. Fajar Alfian serta kolega kalah dengan skor 1-3 dari China.

Hasil yang disebutkan menimbulkan Indonesia harus puas menjadi runner up berturut-turut dalam Piala Thomas. Seperti diketahui, pada edisi 2022 lalu, merek juga naik podium kedua pasca kalah 0-3 dari India pada laga pamungkas.

Oleh dikarenakan itu, Bakri -sebutan Bagas/Fikri- tak dapat menutupi rasa sedih mereka setelahnya kalah di tempat final. Mereka kecewa dikarenakan tak mampu meningkatkan medali perak yang mana didapat dua tahun lalu menjadi medali emas di dalam Piala Thomas 2024 ini.

“Kecewa pastinya lantaran kami belum berhasil upgrade medali dari dua tahun lalu,” kata Bagas diambil dari rilis PBSI, Hari Minggu (5/5/2024).

“Semua regu lalu kami juga telah berupaya menyusul ketertinggalan hanya saja memang sebenarnya belum bisa saja mengundurkan diri dari dari tekanan,” sambung Fikri.

Dalam pertandingan final hari ini, Indonesia kehilangan poin pertama setelahnya Anthony Sinisuka Ginting kalah dari Shi Yu Qi dengan skor 17-21 juga 6-21. Kemudian, kekalahan yang mana dialami Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dari Liang Wei Keng/Wang Chang dengan skor 18-21, 21-17 serta 17-21 menyebabkan Skuad Garuda tertinggal 0-2.

Namun, harapan untuk bangkit sempat muncul pasca Jonatan Christie meraih kemenangan partai ketiga untuk menghasilkan skor menjadi 1-2. Juara Asia 2024 itu melibas Li Shi Feng lewat rubber game berdurasi 77 menit yang tersebut berakhir dengan skor 21-16, 15-21 juga 21-17.

Sayangnya, pada partai keempat Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri tertunduk pada tangan He Ji Ting/Ren Xiang Yu dengan skor 11-21 kemudian 15-21. Bisa dibilang semata-mata di dalam awal gim kedua saja, pasangan ranking sembilan dunia itu bisa saja mengimbangi duet kedua tuan rumah.

Bagas/Fikri pun mengakui bahwa merek tak mampu meladeni permainan cepat yang tersebut diterapkan oleh He/Ren. Alhasil, merekan tak dapat mengatasi serangan-serangan yang dilancarkan oleh pasangan ranking 11 dunia itu.

“Pasangan China bermain sangat cepat, kami tiada bisa saja mengimbangi drive-drive dia padahal sudah ada coba mengadu. Banyak mengangkat bola pun tidak pilihan yang dimaksud tepat,” pungkas Bagas.