5 Tips Masak Daging Kurban Empuk lalu Hemat Gas

5 Tips Masak Daging Kurban Empuk lalu Hemat Gas

Infocakrawala.com – JAKARTA – Mengolah daging kurban menjadi santapan yang tersebut lezat menjadi dambaan setiap keluarga. Di momen Idul Adha ini, ada berbagai menu olahan daging yang digunakan mampu Anda buat untuk disantap sama-sama keluarga.

Salah satu yang dimaksud perlu Anda perhatikan ketika mengolah daging ialah menciptakan daging yang dimaksud empuk serta bumbunya meresap. Meski harus empuk, Anda juga tetap memperlihatkan perlu menghemat gas.

Jangan khawatir, ada beberapa tips yang dimaksud bisa saja Anda lakukan untuk mengempukkan daging kurban, baik sapi ataupun kambing. Selain empuk, cara ini juga bisa saja menyebabkan gas Anda lebih lanjut hemat.

Penasaran bagaimana caranya? Berikut tipsnya, menyampaikan kanal YouTube Dapur Ireng Manis, Akhir Pekan (16/6/2024).

1. Rebus Air

Pertama ialah merebus air. Pastikan air direbus hingga mendidih sebelum daging dimasukkan. Setelah air mendidih, baru masukkan daging dan juga tutup. Anda bisa saja merebusnya kurang lebih tinggi selama 5 menit. Pastikan panci tertutup rapat ketika merebus daging.

2. Jangan Buka Tutup Panci

Kemudian tak membuka tutup panci. Selama merebus, jangan membuka tutup panci kemudian menciptakan uapnya keluar. Bila rutin membukanya, hal ini mampu mempengaruhi kematangan daging yang digunakan sedang direbus kemudian berdampak pada keempukkannya.

3. Diamkan 30 Menit

Setelah matang, pastikan daging tetap saja di tempat pada panci selama 30 menit dan juga tetap saja pada keadaan panci tertutup. Cara ini bisa jadi menyebabkan daging masak sempurna sehingga empuk dimakan.

4. Nyalakan Kompor Lagi

Setelah didiamkan selama 30 menit, segera nyalakan kompor kembali. Rebus lagi daging sampai air mendidih selama 7 menit. Lagi-lagi Anda tak boleh membuka tutup panci agar daging masih maksimal proses perebusannya.

5. Diamkan 15 Menit

Setelah rebusan kedua, matikan kompor juga diamkan selama 15 menit. Semakin lama daging didiamkan, akan semakin empuk ketika dimakan. Setelahnya, tutup panci bisa jadi dibuka serta daging bisa saja diolah sesuai selera.