5 Tips Penuhi Kebutuhan Nutrisi selama Berolahraga

5 Tips Penuhi Kebutuhan Nutrisi selama Berolahraga

Infocakrawala.com – JAKARTA – Olahraga ketika ini telah menjadi gaya hidup masyarakat. Banyak jenis olahraga yang dimaksud pada saat ini tren dalam kalangan anak muda, salah satunya lari.

Apalagi sekarang ini sejumlah event lari yang dimaksud menciptakan orang makin bersemangat untuk berolahraga. Tak semata-mata menjadi tren, olahraga lari miliki sejumlah kegunaan untuk kesehatan, seperti meningkatkan kekuatan, berkontribusi pada kebugaran kardiovaskular, merancang daya tahan otot, serta merupakan cara yang bagus untuk mengurus berat badan.

Sebuah studi terbaru dalam Neuroscience News menyebut, lari juga dapat meningkatkan kemampuan fisik meningkatkan mental. Saat lari, kadar serotonin, dopamin, kemudian norepinefrin meningkat sehingga dapat mengatur suasana hati. Lari juga membantu meningkatkan kualitas tidur, merelaksasi hormon stres, kemudian meningkatkan fungsi otak.


Namun, tak sekadar olahraga, penting juga untuk memenuhi keperluan nutrisi agar tubuh tetap saja sehat. Kali ini SINDOnews akan membagikan tips memenuhi nutrisi selama berolahraga. Berikut rangkumannya.

1. Konsumsi Makanan Sehat

Director of Sports Performance, Nutrition and Education and Chair of the Fitness Advisory Board at Herbalife Dana Ryan menjelaskan, selain memilih sepatu yang dimaksud tepat, penting juga untuk fokus pada nutrisi.

“Kebanyakan pelari tahu dia membutuhkan karbohidrat, protein, dan juga hidrasi yang tersebut cukup. Bagi Anda yang digunakan orang pelari jarak sangat jauh atau jogger baru yang tersebut sedang mempersiapkan lari pertama Anda, pola makan yang tersebut baik adalah fondasi untuk performa yang digunakan hebat. Buah-buahan, sayuran, protein tanpa lemak, lemak sehat, kemudian karbohidrat yang dimaksud baik adalah suatu keharusan,” terang Dana Ryan pada keterangan resminya.

2. Penuhi Kebutuhan Nutrisi sebelum Olahraga

Dana menyarankan satu jam sebelum lari sebaiknya konsumsi protein yang dimaksud mengandung karbohidrat. Protein membantu fungsi otak lalu tubuh dan juga memberikan dorongan energi, kemudian karbohidrat yang dimaksud menghasilkan Anda tetap memperlihatkan bersemangat.

“Satu atau dua jam sebelum latihan, shake atau camilan dengan protein kemudian karbohidrat adalah pilihan yang mana baik. Tetapi semakin dekat Anda dengan waktu latihan, semakin ingin mengonsumsi cairan dengan minuman olahraga atau minuman yang mengandung kafein. Dua hal yang tersebut harus dihindari sebelum latihan adalah serat dan juga lemak lantaran sulit dicerna oleh tubuh,” paparnya.

3. Konsumsi Banyak Air Penting

Hal yang tersebut tak kalah penting adalah konsumsi air putih. Tubuh yang terhidrasi dapat meningkatkan performa dan juga menurunkan dehidrasi selama lari. Pelari perlu menjaga keseimbangan air tubuh lantaran air memberikan nutrisi yang mana dibutuhkan tubuh untuk hampir setiap fungsi.

“Air juga membantu membatasi pembaharuan suhu tubuh. Untuk hidrasi, air cuma telah bagus. Air dengan elektrolit meningkatkan performa tambahan jauh,” sambungnya.

4. Konsumsi Karbohidrat

Bagi orang yang mana sedang menjaga pola makan, karbohidrat adalah hal yang dimaksud tabu. Tetapi bagi pelari atau orang yang mana melakukan latihan intensitas tinggi lainnya, karbohidrat adalah kunci performa. Jika Anda pernah kehabisan tenaga atau mencapai titik jenuh selama latihan, sanggup jadi akibat Anda kekurangan karbohidrat.

Saat berlari, penting untuk menggantikan apa yang digunakan hilang dari tubuh, yaitu karbohidrat dan juga elektrolit. Tubuh Anda merasa lelah dikarenakan cadangan karbohidrat yang tersebut habis serta dehidrasi akibat kehilangan air dan juga elektrolit melalui keringat, yang mana keduanya menghambat performa olahraga. Jadi, untuk setiap jam lari, konsumsilah sekitar 30 hingga 60 gram karbohidrat melalui minuman olahraga.

5. Penuhi Kebutuhan Protein

Setelah olahraga pastikan untuk mengonsumsi protein. Dalam waktu 30 menit pasca menyelesaikan latihan, konsumsi 20 hingga 40 gram protein berkualitas tinggi. Dan untuk lari yang tersebut lebih lanjut lama, tambahkan beberapa karbohidrat agar tambahan mendekati rasio karbohidrat terhadap protein 3:1.

“Kenapa? Karena protein pasca lari membantu otot Anda memperbaiki dan juga pulih. Asam amino pada protein membantu mendirikan otot tanpa lemak, yang digunakan merupakan hal yang Anda inginkan,” terang Dana.