Astra Gelar Workshop Wartawan Industri 2023, Sektor Otomotif Serukan Netralitas Karbon dan juga Proyeksi Tahun Depan

Astra Gelar Workshop Wartawan Industri 2023, Sektor Otomotif Serukan Netralitas Karbon dan juga juga Proyeksi Tahun Depan

InfoCakrawala.com – Pada Jumat (17/11/2023), PT Astra International Tbk–sebuah perusahaan nasional yang digunakan mempunyai 272 anak usaha, antara lain sektor otomotif, layanan pembiayaan, kemudian asuransi–menggelar Workshop Wartawan Industri 2023 di area Menara Astra, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat.

“Acara ini sudah digelar 25 tahun, ada lima perusahaan Group Astra mengambil bagian serta yaitu PT Toyota Astra Motor, PT Astra Daihatsu Motor, PT Isuzu Astra Motor Indonesia, Astra Property, serta Astra Infra,” ungkap Boy Kelana Soebroto, General Manager-Head of Corporate Communications – PT Astra International Tbk dalam seremoni pembukaan.

Untuk sektor otomotif, para pembicara dari PT Toyota Astra Motor, PT Astra Daihatsu Motor, dan juga PT Isuzu Astra Motor Indonesia menyampaikan pencapaian juga proyeksi tahun depan.

Para pembicara dari lima PT Astra International Tbk dalam workshop wartawan industri 2023 [Suara.com/CNR ukirsari]
Para pembicara dari lima PT Astra International Tbk dalam workshop wartawan industri 2023 [Suara.com/CNR ukirsari]

Sektor elektrifikasi serta mobilitas menjadi bahasan menarik, dalam mana industri otomotif mengusahakan pencapaian barang menarik menuju Net Zero Emissions atau NZE 2060.

“Paling ditunggu-tunggu pasar adalah item elektrifikasi juga kami terus mengarah kepada carbon neutrality, menuju NZE 2060. Kemungkinan teknologi menuju netralitas karbon ini diperluas juga kami memperkuat EV ecosystem,” ungkap Dimas Aska, Head of Public Relation PT Toyota Astra Motor.

Senada Edward P. Napitupulu, Corporate Planning PT Astra Daihatsu Motor, yang mana menyebutkan langkah netralitas karbon.

“Kami mulai mewujudkan dengan pabrik ramah lingkungan di area Karawang yang mana bertempat di area sebelah pabrik lama,” jelasnya, yang dimaksud mewakili industri kendaraan dengan pencapaian pemasaran wholesales passenger car ranking jualan terbesar kedua nasional sepanjang 15 tahun. 

Sedangkan Rian Erlangga, Deputy General Manager Marketing PT Isuzu Astra Motor Indonesia menyatakan bahwa market kendaraan komersial saat ini cenderung flat.

“Akan tetapi Isuzu mengalami kenaikan, dengan permintaan berasal dari kebutuhan untuk bidang perkebunan dan juga pertambangan,” kata delegasi dari perusahaan otomotif yang mengantongi banyak prestasi penghargaan kejuaraan grand prix kepiawaian mekanik itu.

Mengandalkan world class manufacturing base, Isuzu juga fokus kepada carbon neutrality juga mengejar masa depan rendah emisi.

“Untuk kendaraan listrik, terdapat teknologi battery swap, akan tetapi mobil komersial lebih tinggi kompleks dari passenger. Tentu semata tetap diupayakan agar dapat direalisasikan,” tukas Rian Erlangga sembari menambahkan Isuzu berkonsentrasi dengan regulasi Euro 4. 

(Sumber: Suara.com)