Infocakrawala.com – Informan – sumber energi baru ditemukan sepanjang tahun 2023 untuk menyokong cadangan minyak pada Tanah Air. Daftar temuan kilang minyak dan juga gas sepanjang tahun 2023 pun menarik untuk disimak.
Sedikitnya terdapat tiga temuan kilang minyak kemudian gas sepanjang 2023 kemarin. Temuan – temuan ini semakin mengokohkan bidang sektor energi di tempat Indonesia. Berikut adalah rincian temuan – temuan tersebut.
1. Cadangan Minyak Bekasi
PT Pertamina EP (PEP) mengklaim sudah menemukan kemungkinan cadangan minyak juga gas bumi dari dua sumur eksplorasi di area Provinsi Jawa Barat. Mengutip siaran pers Pertamina EP, Awal Minggu (18/12/2023), peluang yang disebutkan ditemukan dari East Akasia Cinta (EAC)-001 di tempat wilayah kerja PEP Jatibarang Field, Daerah Indramayu kemudian Sumur East Pondok Aren (EPN)-001 di area wilayah kerja PEP Tambun Field, Wilayah Bekasi.
“EAC-001 lalu EPN-001, merupakan sumur eksplorasi yang tersebut bisa saja menguatkan optimisme pencarian sumber daya baru di tempat area yang tersebut tergolong mature untuk dapat segera berkontribusi di menjaga daya mendukung produksi minyak juga gas pada beberapa waktu ke depan,” kata Direktur Utama Pertamina EP Wisnu Hindadari.
Melalui uji alir produksi, sumur EAC-001 diperoleh hasil laju alir minyak sebesar 30 barel minyak per hari (bopd), gas mencapai 2,08 jt standar kaki kubik per hari (MMscfd), serta kondensat setara 15,05 barel kondesat per hari (bcpd).
2. Gas Besar di dalam South Andaman
SKK Migas dan juga Mubadala Energy mengumumkan penemuan (discovery) gas yang digunakan signifikan dari sumur eksplorasi Layaran-1 pada Wilayah Kerja South Andaman, sekitar 100 kilometer lepas pantai Sumatera bagian utara. Penemuan dengan peluang lebih lanjut dari 6 TCF gas-in-place ini menandakan perkembangan yang signifikan pada sektor energi di dalam Asia Tenggara.
Melansir situs resmi Dinas Energi serta Sumber Daya Mineral pemerintahan Aceh, Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto, menyampaikan apresiasi menghadapi penemuan gas besar di area South Andaman yang digunakan dioperasikan oleh Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Mubadala Energy.
Perusahaan energi dengan syarat Abu Dhabi, Uni Emirat Arab ini adalah operator KKS Gross Split South Andaman. Sumur Layaran-1 merupakan sumur pada pertama yang dimaksud dioperasikan kemudian dibor hingga kedalaman 4.208 meter pada kedalaman air laut 1.207 meter.
Di sumur yang dimaksud ditemukan kolom gas (gas column) yang luas dengan ketebalan lebih besar dari 230 meter di area Oligocene sandstone reservoir. Akuisisi data lengkap termasuk wireline, coring, sampling kemudian production test (DST) sudah dilakukan. Sumur dengan sukses mengalirkan kualitas gas yang dimaksud sangat baik dengan kapasitas 30 mmscf/d.
3. Cadangan Gas Lepas Pantai Kalimantan Timur
ENI, perusahaan migas dengan syarat Italia, juga menyatakan adanya penemuan cadangan gas in place dari sumur eksplorasi Geng North-1 di area WK North Ganal sebesar 5 TCF dengan zat kondensat diperkirakan mencapai 400 Mbbls. Wilayah Kerja migas ini berlokasi sekitar 85 kilometer dari lepas pantai Kalimantan Timur.
Deputi Eksplorasi, Pengembangan, lalu Manajemen Wilayah Kerja Satuan Kerja Khusus Pelaksana Acara Usaha Hulu Minyak lalu Gas Bumi (SKK Migas), Benny Lubiantara, berharap dengan temuan ini, pemodal asing kembali melirik kemudian memasukkan Indonesia sebagai portofolio pembangunan ekonomi ke depan. Untuk itu, ia menyampaikan perlu ada perbaikan dari sisi fiscal term maupun non fiscal term (ease of doing business).
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni
(Sumber: Suara.com)
