Infocakrawala.com – JAKARTA – Pelatih Ibukota Indonesia Swift Wheelchair Basketball, Salim Nurjadin menyambut positif kerja identik dengan Garmin . Sebab, Garmin mempunyai fasilitas khusus untuk pengguna kursi roda.
Garmin secara resmi mengumumkan kolaborasi dengan klub basket disabilitas, DKI Jakarta Swift Wheelchair Basketball pada Selasa (9/1/2024). Dalam kerja sejenis yang dimaksud Garmin bertujuan untuk kesempatan untuk atlet disabilitas kemudian menggalakkan peningkatan olahraga bola basket kursi roda dalam Indonesia.
Setiap Desember, Garmin miliki acara ‘Give A Garmin’ yang menawarkan diskon untuk beberapa hasil smartwatch Garmin. Sementara hasil pemasaran dalam inisiatif Give A Garmin pada Desember 2023 disumbangkan ke Ibukota Swift Wheelchair Basketball.
Sebagai bentuk dukungan terhadap Ibukota Indonesia Swift Wheelchair Basketball, Garmin memberikan uang tunai sebesar Rp100 jt juga smartwatch vivoactive 5 terbaru. Sistem yang dimaksud memiliki fasilitas khusu, yakni mode kursi roda yang dapat melacak metrik pengguna kursi roda seperti dorongan harian jarak, kecepatan, pukulan, lalu detak jantung.
Fitur yang dimaksud pun semata-mata ada pada Garmin Venue 3 juga vivoactive 5. Fitur khusus yang dimaksud memungkinkan atlet kursi roda memantau performa serta berlatih dengan lebih banyak efektif.
Salim Nurjadin mengucapkan terima kasih untuk Garmin yang tersebut sudah pernah memilih DKI Jakarta Swift Wheelchair Basketball, akibat membantu ahli pada menentukan pemain untuk tampil dalam kompetisi dengan adanya layanan kursi roda. Ia pun berharap teknologi yang disebutkan mampu menyokong prestasi bola basket kursi roda di dalam Indonesia.
“Terima kasih berbagai terhadap Garmin sudah ada memilih Ibukota Indonesia Swift Wheelchair Basketball dan juga ini bukanlah belaka semata-mata untuk Ibukota Indonesia Swift Wheelchair Basketball. Kemarin kita sempat diberikan kesempatan untuk menggunakan vivoactive 5,” kata Salim Nurjadin dalam Walking Drums, Selasa (9/1/2024).
“Untuk dipertandingan mungkin saja tak bisa saja digunakan, tepai selama latihan mampu sebagai meninjau hasil teristimewa untuk mengamati persiapan kejuaran-kejuaraan, ini sangat penting untuk menentukan roster. Kedepannya dengan adanya teknologi luar biasa ini sanggup digunakan untuk menggalang prestasi bola basket kursi roda pada Indonesia,” ujarnya.
Lebih lanjut, Salim Nurjadin menjelaskan komoditas Garmin vivoactive 5 membatu salah satu atlet di tempat Ibukota Indonesia Swift Wheelchair Basketball yang miliki penyakit autoimun. Menurutnya Garmin miliki teknologi akurasi yang mana bagus, sehingga memudahkan pasukan pembimbing untuk mengamati kondisi atlet yang disebutkan yang dimaksud miliki tekad untuk dapat berprestasi.
“Kedatangan vivoactive 5 bisa saja membantu salah satu atlet yang tersebut miliki penyakit auto imun, jadi beliau ini seperti dapat ‘mati suri’ serta sebelum beliau masuk ke DKI Jakarta Swift Wheelchair Basketball, saya sempat memohon rekomendasi dokter dulu serta dokter memberikan izin dengan ketentuan menggunakan smartwatch yang tersebut sanggup hotrac. Dengan adanya vivoactive 5, saya bisa saja lihat dengan akurasi teknologinya yang dimaksud kemungkinan besar belum ada di tempat brand lain mungkin saja akurasinya sangat penting untuk atlet ini,” jelasnya.
Marketing Communication Manager Garmin Indonesia, Chandrawidhi Desideriani mengungkapkan alasan memilih berkolaborasi dengan Ibukota Swift Wheelchair Basketball. Menurutnya Ibukota Indonesia Swift Wheelchair Basketball merupakan klub bola basket kursi roda pertama di dalam Tanah Air dan juga melahirkan atlet-atlet yang mana memberikan prestasi untuk Timnas Bola Basket Kursi Roda Indonesia.
“Garmin meninjau olahraga untuk atlet penyandang disabilitas belum sejumlah mendapatkan perhatian. Melalui kemitraan dengan DKI Jakarta Swift Wheelchair Basketball, kami berharap dapat memberdayakan anggota yang juga para atlet, juga meningkatkan kesadaran penduduk tentang bola basket kursi roda. Kami berharap dapat terus menginspirasi berbagai orang untuk menjalani gaya hidup terlibat serta berprestasi meskipun pada keterbatasan,” ujarnya.
Jakarta Swift Wheelchair Basketball memiliki 30 anggota dan juga empat diantaranya merupakan atlet nasional. Sementara Timnas Basket Kursi Roda Indonesia sempat memberikan medali perunggu di area ASEAN Para Games (APG) Solo 2022.
(Sumber:SindoNews)
