Infocakrawala.com – Sebanyak 10 orang terjaring di operasi tangkap tangan atau OTT yang digunakan diadakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di tempat Daerah Sidoarjo, Jawa Timur pada Kamis (25/1/2024). OTT yang tersebut dijalankan KPK terkait dugaan korupsi pemotongan intensif.
“Ada sekitar 10 orang yang dimaksud diperiksa,” kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri di tempat Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Hari Jumat (26/1/2024).
Balas Serangan Luhut, Tom Lembong Sebut Luhut lalu Bahlil Pasukan Pemadam Kebakaran
Hotman Paris Sebut Gibran Punya Nyali: Hal ini Sama Saja Seperti Anak Medan
Sebut Presiden Boleh Kampanyekan Paslon, Kubu Ganjar Skakmat Jokowi: Nepotisme Makin Kental!
Gibran Dianggap Tak Punya Etika Saat Debat, Nikita Mirzani Ikut Ngamuk: Sudah Dua Kali Minta Maaf
Menurutnya, OTT merupakan tindakan lanjut dari laporan penduduk yang dimaksud mengadukannya ada dugaan korupsi.
![Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri. [Suara.com/Yaumal]](https://i0.wp.com/media.suara.com/pictures/653x366/2024/01/09/35057-kepala-bagian-pemberitaan-kpk-ali-fikri.jpg?resize=653%2C366&ssl=1)
“Ini tentu sebagai langkah lanjut laporan publik yang tersebut ditindaklanjuti KPK terkait dugaan adanya pemotongan pembayaran insentif pajak lalu retribusi area dalam sana,” jelas Ali.
Tangkap Sepuluh Orang
Sebanyak 10 orang ditangkap di dalam antaranya merupakan aparatur sipil negara (ASN). Kekinian, mereka masih menjalani pemeriksaan di tempat Polda Jawa Timur, lalu telah ada yang dimaksud dibawa ke Gedung Merah Putih KPK, Jakarta.
Ali belum mengungkap secara detail perkaranya, termasuk identitas pihak yang digunakan ditangkap.
“Sehingga tentu kami belum dapat menyampaikan secara utuh lalu lengkap,” kata Ali.
(Sumber: Suara.com)
