Infocakrawala.com – JAKARTA – pemerintahan Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) melakukan beberapa upaya guna memulihkan status Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang kembali menjadi Bandara Internasional. Hal itu dikatakan Penjabat (Pj) Sumsel Agus Fatoni terus
“Ada 17 bandara di tempat Indonesia yang mana statusnya menjadi bandara domestik, salah satunya di tempat Palembang Sumatera Selatan. Memang ini kewenangan Kementerian Perhubungan yang digunakan penetapan serta pengumuman, tentu dengan kriteria yang dimaksud telah ditentukan,” ucap Fatoni pada keterangan resmi Hari Sabtu (11/5/2024).
Fatoni menyatakan meskipun status Bandara SMB II Palembang sudah pernah dicabut dari internasional menjadi domestik namun beliau meyakini statusnya akan kembali menjadi Bandara Internasional.
“Namun kita pemerintah wilayah punya kesempatan untuk berupaya Saya berjanji kita akan berupaya terus untuk bisa saja meningkatkan status bandara ini,” kata Fatoni.
Fatoni menyatakan beberapa jumlah upaya telah dilakukan dilakukan. Pada awal tahun 2024 lalu pihaknya sudah ada melayangkan surat resmi untuk Menteri Perhubungan untuk menambah penerbangan internasional.
“Saat awal tahun lalu bahkan saya sudah ada tersebar secara resmi Kepada Menteri Perhubungan untuk menambah internasional itu ke Malaya lalu Singapura. Kami juga mengajukan permohonan tambahan beberapa penerbangan domestik yang dimaksud masuk ke Bali kemudian ke Semarang ke beberapa kota lain,” ucap Fatoni.
Fatoni juga telah dilakukan menyampaikan hal yang disebutkan sebanyak tiga kali terhadap Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi secara langsung. Hal ini tentunya bersamaan dengan pembahasan reaktivasi Bandara Gatot Subroto Way Kanan beberapa waktu lalu.
“Sudah kami komunikasikan bukanlah belaka surat, tapi saya juga telah tiga kali bertemu Menteri Perhubungan , bahkan kami juga pernah rapat lengkap pada pada waktu itu ketika mendiskusikan bandara Gatot Subroto Way Kanan, itu kami juga mengeksplorasi upaya-upaya ini sudah ada kita lakukan,” jelasnya.
“Kita akan nanti akan kita maksimalkan lagi, kami ungkapkan juga sudah pernah diadakan rapat yang tersebut dilaksanakan pada hari Hari Senin tanggal 29 April. Mengundang berbagai stakeholder yang mana ada lengkap termasuk dari pemerintah area serta DPRD,” jelasnya.
