JK Ingatkan Pengelolaan Tapera Harus Transparan

JK Ingatkan Pengelolaan Tapera Harus Transparan

Infocakrawala.com – JAKARTA – Mantan Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK) mengingatkan pengelolaan Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) harus baik, jujur, dan juga transparan. Diketahui, penghasilan pegawai swasta akan dipotong sebesar 3% mulai 10 Juni 2024.

Namun, pemotongan ini menjadi polemik pada kalangan rakyat menengah ke bawah dikarenakan dianggap memberatkan. “Iya (transparan),” tegas JK untuk awak media usai mengunjungi acara Ijtima Ulama Komisi Fatwa se-Indonesia dalam Pesantren Bahrul Ulum Islamic Center, Sungailiat, Bangka, Bangka Belitung, Rabu (29/5/2024).

Lebih lanjut, JK mengungkapkan bahwa Tapera tidak hal baru yang dimaksudkan agar setiap rakyat punya rumah. Dia melanjutkan, Tapera merupakan semacam asuransi atau tabungan.

JK Ingatkan Pengelolaan Tapera Harus Transparan

“Itu bukanlah hal yang mana baru. Tapera itu sudah ada lama sebenarnya yang digunakan mungkin saja dihidupkan lagi, di dalam bawah khususnya di dalam pegawai yang tersebut masih baru, kemungkinan besar masih kontrakan. Dia menabung untuk bermaksud setiap orang punya rumah. Itu semacam asuransi, tabungan,” ujarnya.

JK pun melakukan konfirmasi Tapera mampu diambil secara cash jikalau tak digunakan. “Itu kan dapat diambil kan. Cash, kalau bukan dipakai. Tabungan. Kita punya.”

“Iya kalau tiada tentu bukan punya kesempatan untuk membeli rumah harga jual murah. Hal ini kan kebersamaan, pemerintah memberikan lahannya. Saya kira ini kesempatan siapa pun. Walaupun punya rumah ya, ambil cash-nya semata kembali,” pungkasnya.