InfoCakrawala.com – Sosok Nadya Arifta sempat menjadi perbincangan umum usai dikabarkan dekat dengan putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep.
Nadya disebut dekat dengan Kaesang saat adik Gibran Rakabuming itu masih berpacaran dengan Felicia Tissue. Hal ini menghasilkan Nadya dituding jadi orang ketiga yang dimaksud menyebabkan Kaesang berpaling dari Felicia.
Pernah dituding orang ketiga hingga banjir kritikan publik, seperti apa sosok Nadya Arifta?
Profil Nadya Arifta
Nadya Arifta adalah perempuan yang digunakan lahir pada Lombok pada 3 Agustus 1997. Nadya sendiri bergama Islam juga merupakan anak dari Sri Rahmawati.
Sebelum ke Jakarta, Nadya tinggal pada Desa Sandik, Kecamatan Batu Layar, Kabupaten Lombok Barat.
Nadya sendiri merantau ke Jawa juga mengenyam institusi belajar di area Universitas Muhammadiyah Malang jurusan Public Relation tahun 2016-2018. Ia kemudian melanjutkan sekolah dalam di dalam Universitas Persada Indonesia (YAI) jurusan Ilmu Komunikasi pada tahun 2016-2021.
Prestasi Nadya
Nadya sendiri mempunyai berbagai prestasi terutama dalam bidang penyiaran. Pada tahun 2017, Nadya menjadi juara satu kompetisi Radio Anncounver oleh Rapma FM UMS.
Nadya juga menjadi juara dua lomba News Anchor Competition dalam Brawijaya pada tahun 2017.
Pada tahun yang mana sama, Nadya juga sempat masuk di area top 12 Finalist Presenter Competition yang digelar Unair kemudian Emtek grup.
Sebelumnya di area tahun 2015, Nadya menjadi juara Master of Ceremonies HSO Competition pada Lombok. Pada tahun yang digunakan sejenis ia juga menjadi juara tiga kompetisi pembawa berita yang mana digelar RRI Mataram.
Karier Nadya Arifta
Memiliki segudang prestasi pada dunia penyiaran, Nadya pernah menjadi presenter JTV malang pada tahun 2016-2018. Nadya juga terlibat menjadi pekerja lepas untuk membawakan sebuah acara.
Selanjutnya Nadya menduduki posisi Head of Marketing and Public Relation di tempat perusahaan milik Kaesang Pangarep. Dia kemudian berpindah jabatab sebagai Asisten General Manager kurang dari satu tahun.
Nadya juga berstatus sebagai pegawai di area perusahaan yang didirikan Kaesang Pangarep di area posisi Community Excecutive.
Kini Nadya membangun usahanya sendiri, perempuan yang digunakan belum berusia 30 tahun itu menjadi CEO dan juga Founder Ruang Temenin.
Ruang Temenin sendiri dibangun Nadya dengan Citra Putri sebagai wadah perempuan untuk mengasah prospek dari berbagai bidang.
(Sumber: Suara.com)
