Infocakrawala.com – JAKARTA – Tiko Aryawardhana , suami Bunga Citra Lestari (BCL) diduga melakukan penggelapan uang sebesar Rp6,9 miliar. Hal ini diketahui setelahnya mantan istrinya, Arina Winarto melaporkan tindakan hukum itu ke Polres Metro Ibukota Indonesia Selatan.
Bukan hanya saja Tiko , sebagian artis pernah terseret perkara penggelapan uang, tindakan atau cara menyembunyikan dana atau harta orang lain oleh satu orang atau lebih banyak tanpa sepengetahuan pemilik barang dengan tujuan mengalih kepemilikan atau pencurian, menguasai atau digunakan untuk tujuan lain. Dikutip dari berbagai sumber, berikut deretan artis yang tersebut terserat perkara penggelapan uang.
Artis yang tersebut Terlibat Kasus Penggelapan Uang
1. Tiko Aryawardhana, suami Bunga Citra Lestari
Tiko Aryawardhana, suami BCL diduga terseret persoalan hukum penggelapan uang sebesar Rp6,9 miliar ini, bermula dari Tiko lalu Arina mendirikan perusahaan di area bidang makanan juga minuman bernama PT Arjuna Advaya Sanjaya.
Kuasa hukum Arina Winarto, Leo Siregar mengungkapkan dugaan penggelapan uang ini terjadi sekira 2015 hingga 2021, pada mana perusahaan yang disebutkan dimodali oleh Arina lalu menjabat sebagai komisaris kemudian Tiko menjadi direktur.
“Klien kami selama ini tahunya perniagaan lancar, tapi kok mendadak di area 2019 Tiko bilang bidang usaha mau tutup dikarenakan tak kuat bayar sewa,” ujarnya.
Merasa ada yang mana janggal, Arina dengan segera melakukan audit untuk memeriksa keuangan perusahaan. Dia menemukan indikasi dugaan penggelapan uang yang digunakan diduga dijalankan oleh mantan suaminya itu. Laporan yang dimaksud teregister di tempat Polres Metro Ibukota Selatan.
2. Irwansyah
Irwansyah dilaporkan ke Polrestabes Bandung terkait dugaan penggelapan uang. Kasus ini bermula dari kecurigaan entrepreneur Medina Zein pada waktu mengecek bukti account koran dari kegiatan bisnis kue Bandung Makuta.
Ditemukan ada aliran dana sekira Rp1,9 miliar yang dimaksud masuk ke tabungan pribadi Irwansyah hingga perusahaan milik Irwansyah, Jannah Corps (Jcorps). Namun, Irwansyah lalu Medina Zein setuju berdamai dan juga mencabut laporan. Surat perdamaian ini ditandatangani pada 23 April 2021.
3. Krisna Mukti
Artis lawas Krisna Mukti dilaporkan ke Polda Metro Jaya melawan dugaan penggelapan lalu penggelapan uang pada hari terakhir pekan (3/6/2022). Laporan dibuat dalam Polda Metro Jaya dengan nomor perkara LP/B/270/VI/2022/SPKT/POLDA METRO JAYA.
Laporan yang disebutkan menghadapi nama Yeni Khaidir, sementara terlapor Krisna Mukti, Astrid, Indah Sari, Lisa Henriany dan juga Arum Muhaimin.
Laporan berawal ketika pelapor, Krisna Mukti serta beberapa rekannya mengikuti arisan pada 2018. Kemudian pada Januari 2021 arisan itu berhenti, tetapi masih menyisakan lima orang yang mana belum mendapatkan uang arisan total Rp724.600.000.
4. Yadi Sembako
Yadi Sembako dilaporkan pihak event organizer (EO) terkait dugaan pembohongan dan juga penggelapan dana senilai beratus-ratus jt rupiah. Tak sendirian, Yadi Sembako dilaporkan sama-sama Gus Anom yang dimaksud merupakan salah satu tokoh agama jika Daerah Perkotaan Surabaya.
Yadi Sembako akhirnya memberikan klarifikasi menghadapi perkara yang berada dalam menimpanya itu. Dia menceritakan kronologi namanya tercatut di sebuah cek pembayaran yang mana harusnya dilunasi oleh dirinya dan juga Gus Anom oleh sebab itu menyewa jasa EO tersebut.
5. Taqy Malik
Taqy Malik serta sang ayah, Mansyardin Malik dilaporkan berhadapan dengan dugaan persoalan hukum penggelapan atau penggelapan dana. Pelapor adalah teman dekat sekaligus rekan bisnis, Aji, yang tersebut juga dikenal sebagai juragan Saffron.
Sunan Kalijaga selaku kuasa hukum Aji, mengungkapkan bahwa persoalan hukum ini terkait jual beli barang Saffron antara Aji dan juga Taqy Malik beserta ayahnya.
Aji mengaku mengalami kerugian Rp930 juta, dengan rincian utang Taqy Malik Rp711 jt dan juga Mansyardin Malik Rp220 juta.
Taqychan Travel, agen perjalanan milik Taqy Malik akhirnya mengklarifikasi tudingan penggelapan dana umrah calon jamaah yang mana urung berangkat umrah.
