Infocakrawala.com – JAKARTA – Miss Indonesia 2024 Monica Sembiring sudah menegaskan komitmennya untuk mengadvokasi institusi belajar anak kemudian pemberdayaan perempuan. Dengan latar belakang yang mana kuat dan juga dedikasi tinggi, Monica berharap dapat menghadirkan inovasi nyata bagi penduduk Indonesia melalui peran barunya ini.
Monica Sembiring percaya bahwa institusi belajar adalah kunci untuk masa depan yang mana lebih tinggi baik. Sebagai seseorang yang sudah merasakan faedah dari sekolah berkualitas, ia ingin melakukan konfirmasi bahwa setiap anak di tempat Indonesia memiliki kesempatan yang digunakan serupa untuk belajar dan juga berkembang.
Keinginan perempuan 22 tahun ini pun sempat ia ungkapkan pada waktu malam puncak Miss Indonesia 2024. Di mana pada ketika itu, ia mengungkap rencananya untuk memperluas akses institusi belajar dan juga potensi karier untuk perempuan di dalam Indonesia, teristimewa di dalam wilayah pedesaan.
Semua itu bermula pada waktu Monica kerap mengunjungi beberapa pedesaan hingga area terpencil di area Sumatera Utara bersatu kedua orang tuanya. Di sana, ia mengaku sedih mengamati keadaan para wanita hingga anak-anak yang dimaksud hidupnya jarak jauh dari kata layak.
Menurutnya, kondisi di tempat tempat-tempat terpencil itu sangat kontras dengan Daerah Perkotaan Medan yang digunakan memiliki kualitas hidup kemudian prasarana sekolah yang layak.
“Jadi itu semua diawali ketika saya masih dalam kota Medan dengan papa serta mama saya. Di situ kerap ke wilayah terpencil, ke tempat Sumatera Utara yang mana mungkin saja terbilang masih kumuh atau ke di pedesaan,” kata Monica dalam MNC Studios, Kebon Jeruk, Jakarta, Kamis, (13/6/2024).
“Di situ saya meninjau gimana hidup-hidup dia sebagai wanita, sebagai anak-anak. Mereka bukan mendapatkan edukasi yang mana sejenis kualitasnya seperti di dalam Pusat Kota Medannya,” lanjutnya.
Berangkat dari situ, pemilik nama asli Monica Kezia Sembiring ini akhirnya terinspirasi mengakibatkan isu-isu yang disebutkan melalui event Miss Indonesia 2024. Lewat kontes kecantikan yang mana dilakukan oleh Yayasan Miss Indonesia ini, ia mengaku jadi lebih banyak dapat menyuarakan terkait isu-isu pemberdayaan wanita hingga isu institusi belajar anak-anak pada Indonesia.
“Nah mulai dari situ saya merasa resah juga mulai dari situ juga saya mempelajari tentang isu-isu pemberdayaan wanita, isu-isu tentang institusi belajar anak-anak pada Indonesia kemudian itu juga yang mana menimbulkan saya terinspirasi untuk mengangkat isu yang disebutkan di dalam Miss Indonesia,” jelasnya.
Fokus Monica pada lembaga pendidikan anak juga pemberdayaan perempuan menunjukkan komitmennya untuk menghadirkan inovasi positif pada masyarakat. Dengan berbagai acara yang digunakan direncanakan dan juga dukungan yang dimaksud terus mengalir, ia optimis bahwa misinya akan berhasil dan juga memberikan dampak jangka panjang bagi Indonesia.
