Infocakrawala.com – JAKARTA – Menteri Koordinator Area Politik, Hukum, dan juga Ketenteraman (Menko Polhukam), Hadi Tjahjanto turut menyoroti perihal gangguan pada server Pusat Angka Nasional (PDN) Kementerian Komunikasi kemudian Informatika (Kominfo) . Hadi menjelaskan bahwa ketika ini pemerintah Masih terus melakukan perbaikan lalu mendalami penyulut gangguan server PDN Kominfo tersebut.
“Iya itu memang benar sangat teknis. Masih terus diperbaiki juga didalami,” kata beliau pada waktu ditemui usai acara Fun Walk HUT Ke-78 Bhayangkara pada Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, DKI Jakarta Selatan, Hari Sabtu (22/6/2024).
Hadi menilai kemungkinan ada permasalahan-permasalahan teknis yang dimaksud menciptakan server yang disebutkan bermasalah.
“Yang kita juga ketahui jangan sampai terjadi di tempat kemudian hari. Biasa kan, kalau peralatan-peralatan mesti ada kelemahannya yang digunakan perlu kita antisipasi,” jelasnya.
Hadi berharap permasalahan sejenis tak terjadi dalam kemudian hari. Pemerintah, harus sudah ada bisa jadi mengantusipasi hal tersebut.
“Mudah-mudahan tak terjadi lagi. Dan ini perlu back up kan sebetulnya, ya. Itu mungkinkah back upnya juga, juga jadi permasalahan, terus kita dalami,” katanya.
Sebelumnya, Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi Kementerian Hukum lalu Hak Asasi Individu (HAM) mengumumkan bahwa Server PDN mengalami gangguan.
Akibatnya, layanan keimigrasian pada unit pelaksana teknis seperti Kantor Imigrasi, unit layanan paspor, unit kerja keimigrasian, juga tempat pemeriksaan Imigrasi pada bandar udara juga pelabuhan mengalami kendala.
“Meskipun sistem sedang terkendala, Imigrasi masih memberikan pelayanan seoptimal mungkin saja agar penumpang tetap memperlihatkan berangkat sesuai jadwal pesawat, begitupun pada ketika kedatangan,” tulis akun Instagram resmi @ditjen_imigrasi, Kamis (20/6/2024).
“Untuk sementara, penumpang pesawat dianjurkan agar datang lebih banyak awal ke bandara, mengantisipasi proses pemeriksaan yang mana belum dapat berjalan sebagaimana mestinya,” sambungnya.
