Alert! Kasus wabah Covid-19 Indonesia Naik Lagi, Vaksin Masih Gratis?

Alert! Kasus wabah wabah Covid-19 Indonesia Naik Lagi, Vaksin Masih Gratis?

Infocakrawala.com – Kasus penyebaran virus Corona dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa jumlah negara di tempat ASEAN, termasuk Indonesia dengan rata-rata tindakan hukum harian bertambah 35-40 kasus. Sementara, pasien wabah Covid-19 yang dirawat di area rumah sakit tercatat antara 60-131 orang per 6 Desember, dengan tingkat keterisian rumah sakit ketika ini sebesar 0.06% lalu bilangan kematian 0-3 perkara per hari.

Kenaikan persoalan hukum ini didominasi oleh subvarian Omicron XBB 1.5 yang digunakan juga menjadi pemicu gelombang infeksi pandemi Covid-19 di area Eropa kemudian Amerika Serikat. Selain varian XBB, Indonesia juga telah mendeteksi adanya subvarian EG2 juga EG5.

Merespons situasi ini Direktur Jenderal Pencegahan dan juga Pengendalian Penyakit Maxi Rein Rondonuwu mengingatkan warga untuk segera melakukan vaksinasi Pandemi baik dosis lengkap maupun booster.

Ilustrasi Vaksin (Pexels/Polina Tankilevitch)
Ilustrasi Vaksin (Pexels/Polina Tankilevitch)

“Saat ini, kami mengamati ada kenaikan (kasus) yang tersebut cukup signifikan, diharapkan seluruh penduduk untuk segera vaksinasi, dosis lengkap maupun booster,” kata Dirjen Maxi, di keterangannya baru-baru ini. 

Dirjen Maxi mengungkapkan pemberian vaksinasi ditujukkan untuk meningkatkan kembali antibodi di tubuh lalu menambah masa berlaku proteksi dari keparahan maupun kematian akibat infeksi Covid-19.

Karenanya, ia memohonkan rakyat agar jangan menunda-nunda untuk melakukan vaksinasi Covid-19. Apalagi, tiada melengkapi kemudian bahkan tak melakukan vaksinasi sejenis sekali, akibat faedah vaksin bukan hanya sekali untuk melindungi diri sendiri tetapi juga orang lain.

“Segera lakukan vaksinasi, jangan ditunda-tunda, lantaran virus ini cepat menyebar, sehingga dapat sangat berbahaya untuk keluarga maupun orang sekitar,” terangnya.

Dirjen Maxi mengungkapkan vaksinasi dosis lengkap maupun booster bisa saja didapatkan secara GRATIS di dalam puskesmas, rumah sakit atau pos vaksinasi terdekat di tempat wilayah masing-masing. Cara mendapatkannya pun mudah, sasaran cuma perlu menunjukkan KTP atau identitas lainnya terhadap petugas vaksinasi.

Ia menambahkan, jenis vaksin yang digunakan dapat digunakan oleh warga adalah vaksin buatan pada negeri yakni Inavac kemudian Indovac. Keduanya telah terjadi mendapatkan izin pengaplikasian darurat (EUA) dari Badan POM sehingga dipastikan aman, bermutu, serta berkhasiat.

Dirjen Maxi berpesan, meskipun telah vaksinasi, rakyat tetap saja perlu menerapkan protokol kebugaran seperti menggunakan masker pada waktu sakit, menjaga jarak, dan juga mencuci tangan pakai sabun guna memberikan pengamanan optimal dari penularan Covid-19.

Masyarakat juga diingatkan segera memeriksakan diri ke fasyankes maupun rumah sakit terdekat bila mengalami gejala yang mengarah pada penyebaran virus Corona seperti demam, batuk, pilek, juga sesak nafas untuk diagnosis lebih tinggi lanjut.

(Sumber: Suara.com)