TNI Buru TPNPB-OPM Penembak Dua Prajurit di dalam Papua Barat Daya Saat Natal

TNI Buru TPNPB-OPM Penembak Dua Prajurit pada pada Papua Barat Daya Saat Natal

Infocakrawala.com – TNI masih melakukan pengejaran terhadap pasukan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM). Mereka sebelumnya melakukan penyerangan di tempat Kampung Bousha, Distrik Aifat Selatan, Papua Barat Daya, ketika momen perayaan Natal 2023, Awal Minggu (25/12/2023).

Dalam penyerangan itu, satu dari dua orang prajurit yang mana tertembak yakni TNI Kopda Hendrianto gugur, sementara satu prajurit lainnya, Pratu Frangky Gulo dikabarkan luka-luka.

Berdasarkan rilis resmi Puspen TNI yang dimaksud diterima Suara.com pada Rabu (27/12/2023), para pelaku penembakkan masih terus dikejar oleh aparat dari TNI serta Polri.

Adapun anggota Komando Pekerjaan Gabungan (Kogasgab) Papua Barat ditugaskan untuk melakukan pengejaran tersebut.

Kapuspen TNI Brigjen TNI Nugraha Gumilar membenarkan adanya pengejaran terhadap kelompok TPNPB-OPM.

“Sangat disayangkan perkembangan ini terjadi apalagi ini bertepatan dengan perayaan Natal, ini menciderai khidmatnya Natal,” ujar Nugraha pada keterangannya.

Kekinian, jenazah Kopda Hendrianto sudah diterbangkan dari Sorong menuju Padang, kemudian diantar ke rumah duka di dalam Desa Koto Dian, Kecamatan Hamparan Rawang, Kota Kerinci, Jambi.

Sementara untuk kondisi Pratu Franky Gulo ketika ini dilaporkan sudah ada membaik setelahnya menjali operasi pengangkatan proyektil. Ia pada saat ini dirawat di dalam RS Scholoo Keyen Teminanuan, Wilayah Sorong Selatan.

“Saat ini kondisi Praka Franky Gulo sudah ada membaik juga sudah ada dapat berkomunikasi,” jelas Nugraha.

Serangan OPM

Sebelumnya diberitakan, TPNPB-OPM melakukan penyerangan terhadap pasukan TNI di area Kampung Bousha, Distrik Aifat Selatan, Papua, Awal Minggu (25/12/2023).

Akibatnya, satu prajurit meninggal dunia dan juga satu prajurit lainnya mengalami luka.

Menurut keterangan dari juru bicara TPNPB-OPM, Sebby Sambom, pasukan di tempat bawah pimpinan Wakil Komandan Operasi Mamfred Fatem bertanggung jawab menghadapi penyerangan tersebut.

“Telah serang Pos TNI serta berhasil tembak 2 anggota TNI di area Kampung Bousha, Distrik Aifat Selatan,” kata Sebby pada laporannya yang diterima Suara.com, Selasa (26/12/2023).

Penyerangan dilaksanakan TPNPB-OPM terhadap Pos Satgas Yonif 133/YS. Sebanyak 10 tembakan dilepaskan dia ke arah pos.

Prajurit TNI korban serangan dari kelompok TPNPB-OPM dalam Kampung Bousha, Distrik Aifat Selatan, Papua Barat Daya, pada waktu perayaan Natal 2023, Hari Senin (25/12) kemarin. [Ist]
Prajurit TNI korban serangan dari kelompok TPNPB-OPM dalam Kampung Bousha, Distrik Aifat Selatan, Papua Barat Daya, ketika perayaan Natal 2023, Mulai Pekan (25/12) kemarin. [Ist]

TPNPB-OPM mendapatkan data dua prajurit yang digunakan menjadi korban melawan penyerangannya. Prajurit pertama ialah Kopda Hendrianto yang dimaksud meninggal dunia dengan luka tembak pada kepala sebelah kanan.

Sementara prajurit yang dimaksud terluka ialah Pratu Frangky Gulo. Ia terluka di area bagian perut sebelah kanan. Keduanya mendapatkan penanganan medis di tempat Rumah Sakit Pratama Kumurkek.

Adapun alasan merek menyerang TNI ialah oleh sebab itu merasa warga Papua tidak ada bebas di merayakan natal.

(Sumber: Suara.com)