Pengaruh Penyimpangan Prosedur Uji Tabrak, Daihatsu Bayar Ganti Rugi Organisasi Pemasok Suku Cadang

Pengaruh Penyimpangan Prosedur Uji Tabrak, Daihatsu Bayar Ganti Rugi Organisasi Pemasok Suku Cadang

Infocakrawala.com – Daihatsu Motor mengumumkan siap memberikan ganti kerusakan atau kompensasi untuk para pemasok suku cadang usai melakukan penangguhan pengiriman setelahnya terbukti melakukan penyimpangan prosedur uji tabrak.

Rencananya Daihatsu akan melakukan rapat secara online untuk mendiskusikan bentuk kompensasi apa yang dimaksud akan diterima oleh para perusahaan pemasok suku cadang.

Salah satunya adalah rencana pembelian suku cadang yang telah diproduksi untuk Daihatsu, dan juga kompensasi finansial melawan hilangnya pendapatan oleh sebab itu penghentian produksi.

Sebagaimana dilansir dari Nikkei Asia, hari terakhir pekan (22/12/2023), setidaknya terdapat 423 perusahaan yang mana menjadi pemasok dengan segera Daihatsu yang digunakan dianggap sebagai pemasok Tier 1.

Nantinya jumlah agregat kompensasi akan dinegosiasikan, kemudian Daihatsu juga akan mempertimbangkan untuk memberikan ganti kerugian terhadap pemasok Tier 2 juga Tier 3 yang tersebut sangat bergantung pada pemasaran mobil baru.

“Kami bersedia berkonsultasi (dengan perusahaan-perusahaan ini) sebanyak mungkin,” ujar seseorang Perwakilan Daihatsu.

Daihatsu diketahui mempunyai pabrik di dalam Prefektur Osaka, Kyoto, Shiga, serta Oita. Organisasi menghentikan pengiriman dari semua pabrik ini mulai hari Rabu (20/12), namun masih menerima kiriman suku cadang dari para perusahaan pemasok.

Di beberapa pabrik, Daihatsu masih melanjutkan proses perakitan kendaraan yang sedang di proses produksi. Namun seluruh pabrik dalam Jepun akan segera menghentikan produksinya.

Sejauh ini Daihatsu belum memutuskan kapan akan menghentikan proses produksi dalam pabrik luar negeri.

Di Jepun sendiri, Daihatsu berencana mulai menghentikan produksi mulai 26 Desember 2023. Belum diketahui pasti kapan pabrik Daihatsu mulai akan kembali beroperasi.

Daihatsu Lakukan Kecurangan Prosedur

Sebelumnya Daihatsu Motor Co sudah pernah menerima hasil investigasi dari Komite Pihak Ketiga Independen mengenai kecurangan di hasil uji tabrak yang mana kemudian disampaikan untuk Toyota Motor Corporation (Toyota) selaku perusahaan induk.

Hasil investigasi mengenai kecurangan hasil uji tabrak menemukan kejanggalan pada 174 item di 25 kategori pengujian.

Dari hasil yang dimaksud ditemukan sebanyak 64 model dan juga 3 mesin kendaraan yang dimaksud pada waktu ini diproduksi, dikembangkan, atau dihentikan produksinya, termasuk 22 model serta 1 mesin yang mana dijual oleh Toyota.

(Sumber: Suara.com)