Infocakrawala.com – JAKARTA – Film Vina: Sebelum 7 Hari berhasil menjaring 4 jt lebih tinggi penonton pada hari penayangannya yang ke-12 pada Mingguan (19/5/2024). Keberhasilan ini mengakibatkan film besutan Anggy Umbara yang dimaksud berpotensi menjadi salah satu film Indonesia terlaris.
Prediksi itu kemungkinan besar wajar, mengingat pada waktu ini Vina: Sebelum 7 Hari masih tayang pada bioskop lalu diminati para penikmat film. Tercatat, ada 4.592.451 penonton yang sudah ada menyaksikan film yang mana tayang perdana pada 8 Mei 2024 tersebut.
Hal itu diketahui dari unggahan dalam akun Instagram @filmvina. Jumlah penonton yang dimaksud diasumsikan sebagai orang yang dimaksud menuntut keadilan berhadapan dengan kekejaman yang digunakan dialami Vina kemudian kekasihnya, Eky, delapan tahun lalu.
Baca Juga: 7 Film Indonesia yang digunakan Diangkat dari Kisah Nyata, Viral kemudian Terwujud Raih Penghargaan
“Sampai hari ke 12 sudah ada 4.592.451 orang ingin membela keadilan Almarhumah Vina,” tulis akun tersebut, diambil Selasa (21/5/2024).
Film yang mana diproduksi oleh Dee Company ini menghadirkan bintang-bintang seperti Nayla Denny Purnama, Lydia Kandou, juga Gisellma Firmansyah. Seperti diketahui, ceritanya adalah kisah nyata mengerikan yang mana dialami orang gadis bernama Vina serta Eky yang mana ditemukan tewas dengan tubuh yang digunakan telah hancur.
Awalnya, keluarga mengira kematian dia disebabkan oleh kecelakaan lalu lintas. Namun, pihak kepolisian yang dimaksud menangani persoalan hukum ini menemukan sejumlah kejanggalan serta memutuskan untuk melakukan penyelidikan tambahan lanjut. Enam hari pascatragedi, pribadi teman Vina mengundang keluarganya untuk bertemu dalam rumahnya.
Namun, konferensi itu berubah menjadi momen menegangkan ketika teman Vina secara tiba-tiba kerasukan. Dalam keadaan seperti itu, jin yang tersebut masuk ke tubuh teman Vina, yaitu Linda, mengaku sebagai arwah Vina sendiri. Dengan tubuh yang mana sudah pernah dikuasainya, arwah Vina menceritakan secara detail kronologi kematian tragisnya dan juga Eky.
Menurut pengakuan arwah Vina, keduanya menjadi korban serangan brutal dari sebuah geng motor. Mereka diserang oleh 12 anggota geng motor yang dimaksud hingga akhirnya berada pada jalan layang Talun.
Eky mengalami serangan yang dimaksud sangat kejam, sementara Vina disiksa oleh semua anggota geng motor itu. Bahkan, Vina menjadi korban pemerkosaan yang mana dijalankan oleh pelaku. Salah satu anggota geng motor, Egi, yang dimaksud diam-diam mencintai Vina lalu merasa iri pada hubungan asmara antara Vina serta Eky, akhirnya meluapkan dendamnya dengan melakukan tindakan nekat tersebut. Egi mengakhiri hidup keduanya sebagai bentuk balas dendam pribadi.
