Infocakrawala.com – Carl Froch mengkhawatirkan tindakan Tyson Fury yang tersebut memilih untuk menurunkan bobotnya jelang pertarungan kelas berat melawan Oleksandr Usyk di dalam Kingdom Arena, Riyadh, Arab Saudi, 18 Mei 2024. Ia tidaklah yakin apakah kebijakan melangsingkan tubuhnya dapat lebih besar lincah di tempat menghadapi ring.
Fury telah dilakukan berlatih keras untuk menghadapi Usyk pasca dua kali batal mengadakan pertarungan. Awalnya, dual itu ditetapkan pada 23 Desember tahun lalu.
Pertarungan itu batalkan ketika Fury mundur setelahnya menyeberangi Francis Ngannou. Tanggal baru ditetapkan pada 17 Februari 2024. Fury kemudian menderita luka parah dalam mata kanannya ketika sparring, yang tersebut menghalangi pertarungan.
Luka yang mana dialami Fury memakan waktu setidaknya tiga bulan untuk pulih sepenuhnya, yang tersebut berarti luka yang dimaksud dapat dibuka kembali jikalau Usyk terhubung ke area tersebut. Di balik semua persiapan yang dilakukannya, Fury terpaksa menurunkan berat badannya tambahan banyak.
Dia seakan ingin menunjukkan bahwa ia akan mencoba bergerak lebih tinggi lincah di tempat sekitar ring. Tapi Froch mempertanyakan apakah taktik itu tepat mengingat keberhasilannya menghadapi Deontay Wilder.
Fury menggunakan berat dan juga otot ekstranya untuk memperlambat Wilder. Saat ia melakukannya, ia menghentikannya dalam pertarungan kedua lalu ketiga. Itu adalah langkah besar dari tinju kemudian gerakan, yang membuatnya mendapatkan hasil imbang pada pertarungan Wilder pertama.
Froch pada masa kini mempertanyakan apakah kondisi tubuh Fury telah tepat untuk mengalahkan Usyk. “Sejujurnya, saya tidak ada yakin apakah bobot itu memungkinkan beliau untuk menindas Deontay Wilder, bersandar padanya, mengikatnya, lalu melakukan apa yang tersebut diinginkannya. Ketika Fury berada di tempat puncak, ketika beliau berada di tempat bawah tekanan, beliau bisa jadi duduk santai, memegang bagian belakang leher lawannya, bersandar padanya, juga menggunakan berat badannya untuk pergi dari dari masalah,” jelasnya diambil dari Boxing News.
“Jika berat badannya turun kemudian menjadi lebih besar langsing, beliau (Tyson Fury) akan kesulitan. Saya ingin melihatnya tampil dengan bobot yang mana lebih besar ramping. Tubuhnya lalu penampilannya adalah hasil dari kamp pelatihannya. Jadi mungkin saja ahli gizi perlu turun tangan kemudian berkata, ya, perbanyak daging merah pada sini. Dapatkan lebih banyak berbagai protein dan juga lakukan beberapa latihan ketahanan beban. Saya pikir ia membutuhkan otot sekarang. Dia perlu mendirikan ototnya,” tambah Froch.
