Infocakrawala.com – Pelatih Timnas Indonesia U-20 , Indra Sjafri , menceritakan hasil pemantauan pemain keturunan Indonesia yang tersebut dilakukannya dalam Belanda beberapa waktu lalu. Dia membeberkan bahwa terdapat tujuh dari pemain yang tersebut dipantaunya akan datang mengambil bagian Timnas Indonesia U-20 berlaga pada Turnamen Toulon 2024 di dalam Prancis.
Dalam pemantauan pemain keturunan yang mana dilakukannya di area Belanda, Indra Sjafri mendapat tujuh pemain berkualitas. Mereka adalah Jens Raven, Xavi Wouldstra, Mauresmo Hinoke, Kaya Symons, Dion Markx, Sacha Deighton, juga D’Leanu Arts.
Indra mengungkapkan pada awal-awal pencariannya ke Belanda banyak pemain keturunan yang dimaksud sulit diajak membela Tim Merah-Putih. Namun, sekarang beliau merasakan hal yang digunakan berbeda pada mana merek lebih banyak mudah untuk dirayu bermain untuk tanah leluhur mereka.
“Awalnya sangat sulit untuk menghadirkan mereka-mereka bisa jadi bermain untuk membantu negara leluhurnya. Tetapi, alhamdulillah kemarin begitu saya datang ke sana ada tujuh pemain yang digunakan hadir bersatu orang tuanya lalu itu melawan perintah Ketum PSSI (Erick Thohir) untuk mencari, membentuk pasukan terbaik dari semua anak bangsa,” kata Indra Sjafri di area Senayan, Jakarta, Rabu (15/5/2024).
Setidaknya ada dua alasan mengapa sekarang ini merekan lebih banyak mudah diajak untuk bermain bagi Indonesia. Salah satunya lantaran perkembangan sepakbola Tanah Air yang tersebut cukup signifikan belakangan ini.
“Dan apa yang dimaksud kami ungkapkan terhadap mereka, kenapa merekan yakin, bukan terlepas dari background Ketum PSSI Erick Thohir. Kami ceritakan beliau punya klub, serta mereka searching dan juga mereka itu sangat yakin. Jadi, peran ketum untuk anak-anak keturunan menjadi hal yang digunakan sangat signifikan untuk menguatkan mereka gabung,” ujar instruktur dengan syarat Sumatera Barat itu.
“Yang kedua, dia mengawasi sendiri bagaimana kemajuan sepak bola Indonesia, pelan-pelan sudah ada ke arah yang mana lebih besar baik,” tambahnya.
Lebih lanjut Indra menyatakan bahwa tujuh pemain itu dipilih bukannya tanpa alasan. Mereka adalah peserta terbaik yang dimaksud memenuhi kriterianya.
