Indra Sjafri Sindir Balik Dunia Pers Vietnam yang mana Ragukan Timnas Indonesia U-19

Indra Sjafri Sindir Balik Planet Pers Vietnam yang tersebut mana Ragukan Timnas Indonesia U-19

Infocakrawala.com – SURABAYA – Pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-19, Indra Sjafri menyindir balik wartawan serta media Vietnam yang digunakan sempat meragukannya pada Piala AFF U-19 2024. Indra juga menyoroti pentingnya kejuaraan Piala AFF U-19.

Timnas Indonesia U-19 berhasil mengunci tiket final pasca menumbangkan Tanah Melayu U-19 satu gol tanpa balas di dalam semifinal Piala AFF U-19 2024. Kompetisi itu berlangsung di dalam Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur pada Hari Sabtu (27/7/2024) waktu malam WIB.

Gol tunggal untuk Garuda Nusantara dicatatkan oleh Alfharezzi Buffon (78’). Ini adalah merupakan kedua kalinya Indra Sjafri berhasil menyebabkan Timnas Indonesia U-19 masuk ke final pasca juara pada Piala AFF U-19 2013.

Meskipun demikian, wartawan kemudian media Vietnam sebelumnya meragukan Indra Sjafri bisa jadi mengakibatkan Timnas Indonesia U-19 lolos ke final. Mereka bahkan mencela kinerja Indra yang mana gagal mengalahkan Negara Malaysia U-19 pada semifinal edisi 2018.

Kini, Indra yang mana kembali berhasil menyebabkan Timnas Indonesia U-19 lolos ke final menyindir balik wartawan dan juga media Vietnam. Pelatih jika Sumatera Barat itu bahkan menyoroti Vietnam U-19 yang tersebut tak mampu lolos ke semifinal.

“Biar wartawan Vietnam cuma yang mana mentertawakan saya, jangan suka tertawakan orang lain, tertawakan diri sendiri dulu, Vietnam kan tidaklah masuk,” kata Indra dalam Surabaya, diambil pada Mingguan (28/7/2024).

Di sisi lain, Indra juga menganggap Piala AFF U-19 adalah kejuaraan yang penting untuk pesepak bola muda. Selain mengembangkan bakat pemain, Indra juga menyoroti pentingnya gengsi antar negara.

“AFF ini penting menurut saya, event sepak bola usia muda kan tak kalah lalu menang, itu filosofi sepak bolanya, kalau sudah ada berkompetisi mempertaruhkan Indonesia dengan negara lain ya tidaklah sanggup menggunakan filosofi itu dikarenakan harga jual diri netizen dan juga biaya diri bangsa semuanya,” jelas Indra.