Jadwal Tinju Global Danny Garcia vs Erislandy Lara: Aku Juaranya!

Jadwal Tinju Global Danny Garcia vs Erislandy Lara: Aku Juaranya!

Infocakrawala.com – Danny Garcia vs Erislandy Lara menjadi pertarungan sulit yang digunakan menjadi partai tambahan Saul Canelo Alvarez vs Edgar Berlanga pada 14 September dalam Las Vegas, Amerika Serikat. Duel ini menjadi puncak dari perseteruan merek yang tersebut berlangsung bertahun-tahun.

Mereka berjabat tangan pada konferensi pers pada New York hari Mulai Pekan untuk secara resmi mengumumkan pertarungan dia sebagai pertandingan pendukung untuk mempertahankan penghargaan juara kelas menengah super Saul Canelo Alvarez melawan Edgar Berlanga.

Danny Garcia, 36 tahun, baru semata kembali dari masa istirahatnya selama dua tahun dan juga kembali ke perebutan penghargaan juara dunia pada divisi yang dimaksud belum pernah ia ikuti, dengan menantang Lara dari Kuba, juara kelas menengah WBA. “Saya akan menghadapi pertarungan yang dimaksud sulit melawan Lara,” kata Garcia.

“Dia telah ada selama saya ada. Dua juara dua divisi akan bertarung – mono a mono, 14 September. Itu akan menjadi waktu malam yang mana luar biasa. Saya tak sabar untuk mencetak sejarah. Saya merasa diberkati untuk kembali. Saya menyukai tinju seperti anak kecil yang tersebut menyukai kue.”

Petinju veteran selama Philadelphia, Garcia miliki rekor 37-3 (21 KO). Lara, 41, miliki rekor 30-3-3 (18 KO), kemudian ia semata-mata berbicara singkat di area melawan mimbar. “Ini tidak waktunya untuk berbicara terlalu banyak. Ya, ia bagus, ia dapat berpikir apa pun yang dimaksud ia inginkan, tetapi kita akan berbicara pada bulan September. “Itu [hasilnya] telah tertulis. Saya tidak ada perlu memberi tahu siapa pun. Saya akan menjadi juara.”

Baca Juga: Mampukah Indonesia Pertahankan Tradisi Emas pada Olimpiade Paris 2024?

Danny Garcia terpencil lebih tinggi sejumlah bicara. “Saya tidaklah berhenti selama dua tahun lantaran saya menginginkannya,” jelasnya. “Tinju mengalami pembaharuan serta saya duduk kemudian mengantisipasi kesempatan saya.”

Jika anda tergoda untuk menafsirkan hal ini sebagai sebuah sindiran halus terhadap mantan promotornya yang tersebut lain, Oscar De La Hoya – yang mana pernah bertarung dengan petinju berusia 34 tahun ini sebelum kemenangannya menghadapi Munguia – pelatihnya yang mana telah lama lama mengabdi, Eddy Reynoso, lebih besar memilih untuk merendah. “Ini akan menjadi hari yang tersebut sangat menarik,” kata Reynoso.