Infocakrawala.com – Kisah Ronaldinho batal ke Manchester United ini miliki beberapa versi. Tapi cerita yang tersebut paling terkenal atau bahkan konyol disebabkan oleh faktor cuaca di area Manchester.
Ronaldinho di tempat awal tahun 2000-an dikenal sebagai salah satu pesepakbola handal dengan syarat Negeri Samba selain Ronaldo juga Kaka. Sebelum bermain untuk Barcelona, pria bernama lengkap Ronaldo de Assís Moreira ini sempat membela PSG untuk dua musim.
Ketika masih membela PSG inilah winger Brazil yang disebutkan mendapat tawaran dari Manchester United untuk bermain dalam Premier League pada tahun 2003.
Kala itu Setan Merah memang benar sedang mencari pengganti untuk David Beckham yang mana hengkang ke Real Madrid. Sayangnya kesepakatan MU lalu PSG untuk mendatangkan maestro sepakbola yang dimaksud harus gagal belaka oleh sebab itu alasan sepele.
Pada pada waktu itu sebenarnya Ronaldinho sudah ada datang ke Manchester untuk menjalani proses transfer. Namun pada waktu itu cuaca di area Manchester sedang dilanda hujan, rupanya hal ini menciptakan Ronaldinho enggan untuk bermain di tempat Inggris akibat merasa cuacanya tiada cocok untuknya.
Pernyataan yang dimaksud pernah disinggung oleh mantan pemain MU, Quinton Fortune, “Saya rasa ketika itu kami mendatangkan Ronaldinho di dalam waktu yang salah. Karena pada waktu beliau tiba di tempat Manchester, cuaca sedang hujan. Jika sekadar kami mendatangkannya di tempat musim panas, ceritanya akan berbeda,” kata Fortune, dikutipkan The Sun.
Akan sangat hebat jikalau pada pada waktu itu Ronaldinho berhasil bergabung dengan Manchester United, mengingat pada tahun yang tersebut sebanding regu yang dimaksud juga mendatangkan Cristiano Ronaldo muda dari Sporting Lisbon.
Untuk kisah versi lain tentang mengapa Ronaldinho gagal gabung ke MU adalah sebab beliau telah terjadi bertaruh dengan Rosell kalau beliau akan bergabung dengan El Barca apabila Rosell terpilih menjadi presiden klub.
“Itu hampir terjadi (bergabung) dengan United. Itu semata-mata sekitar 48 jam, namun Sandro Rosell memberi tahu saya jarak jauh sebelum saya mendapatkan tawaran itu: ‘Jika saya menjadi Presiden Barcelona, akankah Anda bergabung?’ Saya mengungkapkan ya,” beber Ronaldinho, menyadur dari Four Four Two.
Selain itu, Ronaldinho juga menganggap apabila orang-orang Brazil selalu diidolakan di tempat Barcelona, kemudian pilihannya ke raksasa Catalan merupakan pilihan yang tersebut tepat menurutnya.
Karena ketika membela Barcelona, Ronaldinho berhasil menjadi salah satu sayap terbaik di tempat dunia hingga meraih Ballon d’Or pada tahun 2005.
(Sumber:SindoNews)
