Megawati Bahas Isu Damai Bumi ketika Berkumpul Imam Besar Al Azhar

Megawati Bahas Isu Damai Bumi ketika Berkumpul Imam Besar Al Azhar

Infocakrawala.com – JAKARTA – Presiden ke-5 Republik Indonesia (RI) Megawati Soekarnoputri melakukan konferensi dengan Grand SyekhAl Azhar Ahmed El-Tayeb, Kamis (11/7/2024). Untuk diketahui Imam Besar Al Azhar berada dalam berada di area Indonesia ketika ini.

Dalam perbincangan, Megawati turut mengapresiasi inisiatif kemudian prakarsa Imam Besar Al Azhar bersatu Paus Fransiskus pada melahirkan Piagam Human Fraternity, yang dimaksud ditindaklanjuti dengan inisiatif pembangunan Zayed Award for Human Fraternity (ZAHF).

“Langkah ini sudah menguatkan upaya untuk menegakkan nilai-nilai kemanusiaan kemudian keadilan secara global,” kata Megawati pada keterangannya, Kamis (11/7/2024).

Megawati turut menyampaikan ucapan terima kasih secara khusus terhadap Imam Besar Al Azhar yang digunakan telah terjadi berkenan memberikan kepercayaan kepada-nya sebagai salah satu Dewan Juri Zayed Award for Human Fraternity 2024.

Dia mengatakan, dialog dengan Imam Besar Al Azhar sangat bermanfaat bagi dirinya. Apalagi mampu secara panjang lebar menyampaikan pemikirannya lalu mendapat sambutan positif. “Saya terhormat sanggup bertemu. Bagaimana kita bersama-sama pada perdamaian dunia mengatasi hormat kemanusiaan dari sisi kehidupan,” ujarnya.

Sementara, Imam Besar Al Azhar Ahmed El-Tayeb di perbincangan yang disebutkan mengaku sangat setuju dengan ide dan juga pemikiran apa yang digunakan disampaikan Megawati tersebut. “Itu juga sangat kami rasakan. Kami butuh nasihat lalu masukan dari Ibu Mega,” balas Imam Besar Al Azhar.

“Ibu Megawati senang rapat ini. Saya lebih tinggi senang lagi. Saya akan disampaikan ke Presiden Mesir hasil rapat ini,” lanjut El-Tayeb.

Usai pertukaran cindera mata, Megawati memohonkan izin terhadap El Tayeb apakah untuk saling menjabat tangan dan juga berpose bersama. Dengan senyum, Imam Besar Al Azar mengangguk juga menjabat erat tangan Megawati.

Dalam pertemuan ini, Megawati didampingi Ketua DPP PDIP Area Luar Negeri Ahmad Basarah, ulama serta cendekiawan Islam Prof Quraish Shibab, mantan Dubes Indonesia untuk Mesir Helmy Fauzy dan juga tokoh muda Islam Ali Hasan Bahar dan juga Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi. Sementara Imam Besar Al Azhar sama-sama Sekjen Zayed Mohamed Abdelsalam.