Bisnis  

Skor Tukar Rupiah Masih Kurang Bertenaga, Hari Hal ini Tertahan di area Rp16.046/USD

Angka Tukar Rupiah Masih Kurang Bertenaga, Hari Hal ini Tertahan dalam area Rp16.046/USD

Infocakrawala.com – JAKARTA – Kuantitas tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan hari ini, Rabu (8/5/2024) terpantau masih tak bertenaga. Kurs rupiah terpantau stagnan pada Rp16.046 per dolar Negeri Paman Sam dibandingkan perdagangan sebelumnya. Berdasarkan data Bloomberg, rupiah sempat dibuka pada level Rp16.090 per dolar AS.

Sementara menurut data JISDOR BI, kurs rupiah masih tertekan hingga menyentuh level Rp16.081 per USD. Tempat mata uang Garuda sangat lebih lanjut lemah dari pembukaan hari Selasa kemarin di area peringkat Rp16.054/USD.

Pengamat bursa uang , Ibrahim Assuaibi mengatakan, dolar Amerika Serikat dipengaruhi oleh Presiden Federal Reserve Minneapolis Neel Kashkari yang tersebut mengatakan, pada konferensi Milken Institute bahwa terhentinya inflasi, yang dimaksud sebagian besar disebabkan oleh kekuatan pangsa perumahan, berarti bank sentral perlu mempertahankan biaya pinjaman tetap memperlihatkan stabil untuk “jangka panjang” juga kemungkinan besar sepanjang tahun.

Namun Kashkari juga mengatakan, bahwa masih ada kemungkinan The Fed akan melakukan pemangkasan suku bunga jikalau naiknya harga kembali mereda. Komentar yang dimaksud muncul setelahnya pernyataan pejabat Fed pada hari Awal Minggu yang mana tampaknya cenderung mengindikasikan langkah bank sentral selanjutnya adalah menurunkan suku bunga.

“Dengan informasi tersebut, ekspektasi pangsa terhadap dua kali penurunan suku bunga tahun ini telah lama meningkat, dengan ekspektasi penurunan setidaknya 25 basis poin pada bulan September ketika ini sebesar 64,5%, menurut FedWatch Tool CME,” tulis Ibrahim pada risetnya, Rabu (8/5/2024).

Dengan kalender kegiatan ekonomi yang tersebut sepi pada minggu ini, yang tersebut disorot oleh pembacaan sentimen konsumen dari University of Michigan pada hari Jumat, sebagian pejabat Fed akan menyampaikan pidatonya, termasuk Gubernur Fed Lisa Cook kemudian Michelle Bowman pada akhir minggu ini.

Selain itu, diplomat mata uang utama Negeri Sakura Masato Kanda mengatakan, negaranya kemungkinan besar harus mengambil tindakan terhadap pergerakan valuta asing yang tidak ada teratur dan juga didorong oleh spekulatif, menandakan Bank of Japan tetap memperlihatkan siap untuk melakukan intervensi dalam lingkungan ekonomi pasca dua dugaan intervensi senilai hampir USD60 miliar pada minggu lalu.

Dari sentimen domestik, Bank Indonesia (BI) mencatatkan data tempat cadangan devisa (cadev) Indonesia menurun. Pada akhir April 2024, cadangan devisa Indonesia sebesar USD136,2 miliar atau berkurang dibandingkan kedudukan pada akhir Maret 2024 sebesar USD140,4 miliar.