Ogah Kalah dari Kuartet Jepang, Eropa Ikut Kembangkan Motor Hidrogen

Ogah Kalah dari Kuartet Jepang, Eropa Ikut Kembangkan Motor Hidrogen

Infocakrawala.com – Pengembangunan kendaraan bertenaga hidrogen pada waktu ini didominasi oleh pabrikan Jepang, namun sebuah gabungan Eropa tak mau tinggal diam.

Menurut Visordown, aliansi ini terdiri dari perusahaan-perusahaan manufaktur juga lembaga penelitian Ceko lalu Jerman, termasuk universitas Jerman Fraunhofer IWU, sedang mengembangkan sepeda gowes motor yang dimaksud menggunakan unsur bakar alternatif ini.

Sepeda motor yang digunakan disebut sebagai ‘Hydrocycle’ ini tak akan menggunakan hidrogen sebagai materi bakar secara dengan segera seperti konsep sport tourer hidrogen Kawasaki.

Sebaliknya, motor ini akan menggunakan hidrogen untuk menghasilkan kembali listrik melalui sel materi bakar.

Menurut Fraunhofer IWU, kendaraan listrik sel substansi bakar (FCEV) miliki kemungkinan untuk menawarkan jarak tempuh yang mana lebih tinggi sangat kemudian waktu pengisian komponen bakar yang dimaksud lebih tinggi cepat dibandingkan dengan kendaraan listrik penyimpan daya (BEV), lantaran pengisian ulang tangki hidrogen FCEV membutuhkan waktu yang digunakan lebih besar singkat dibandingkan dengan pengisian ulang BEV.

Motor konsep dengan material bakar hidrogen (Rideapart)
Motor konsep dengan substansi bakar hidrogen (Rideapart)

Meskipun sel unsur bakar hidrogen telah dilakukan digunakan pada kendaraan selama hampir 60 tahun, sepeda gowes motor perkumpulan Jerman-Ceko ini akan menggunakan tumpukan sel material bakar generasi baru yang digunakan dikembangkan oleh perusahaan Jerman WataS Warmetauscher Sachsen sebagai dasar powertrain-nya.

Perusahaan-perusahaan Ceko yang tersebut terlibat, termasuk Universitas Teknik Ceko yang tersebut mempunyai pengalaman sebelumnya pada mengerjakan kendaraan beroda dua motor dengan powertrain alternatif, berfokus untuk melakukan konfirmasi bodi kendaraan, ergonomi, dan juga pengemasan yang digunakan fungsional kemudian dapat digunakan dengan powertrain tersebut.

Konsorsium ini bertujuan untuk miliki sepeda gowes motor fungsional yang memenuhi standar kemudian peraturan persetujuan Eropa pada tahun 2025. Sepeda motor ini akan berfungsi sebagai demonstrasi teknologi mereka.

Karena ini merupakan eksperimen teknologi, maka tak mungkin saja ada informasi mengenai ketersediaan atau harga jual yang akan diberikan.

Proyek kendaraan beroda dua motor hidrogen kedua yang dimaksud melibatkan lembaga penelitian sudah diresmikan di beberapa bulan terakhir, setelahnya pengumuman sepeda gowes motor sel komponen bakar hidrogen MIT. Proyek Jerman-Ceko ini adalah bagian dari tren ini.

Sebelumnya, perlu diketahui bahwa pada waktu ini kuartet pabrikan motor Jepang, Yamaha, Honda, Suzuki juga Kawasaki juga sedang getol untuk memanfaatkan hidrogen sebagai sumber komponen bakar alternatif.