Bisnis  

Prabowo Masukkan Nama Budi Gunadi, Mahendra Siregar Hingga Bos BNI Jadi Calon Menkeu

Prabowo Masukkan Nama Budi Gunadi, Mahendra Siregar Hingga Bos BNI Jadi Calon Menkeu

Infocakrawala.com – Prabowo Subianto disebut sudah ada menyiapkan beberapa nama untuk diangkat menjadi Menteri Keuangan jikalau sudah ada diumumkam secara resmi menjadi pemenang pemilihan 2024.

Laporan itu diungkap oleh media asing dengan syarat Amerika Serikat (AS) Bloomberg yang mana diambil hari ini Rabu (28/2/2024).

Menurut laporan tersebut, Prabowo dikabarkan sedang mempertimbangkan beberapa tokoh yang tersebut berlatar belakang bankir sebagai Menteri Keuangan.

Sejumlah nama pun disebutkan di laporan Bloomberg tersebut, diantaranya Menteri Aspek Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar hingga Direktur Utama Bank BNI Royke Tumilar.

Nama-nama itu disebut beberapa sumber dianggap cocok untuk peran Menteri Keuangan sebab keahlian finansial dan juga kemampuan mengatur secara efektif.

“Prabowo tidaklah akan menjadikan Menteri Keuangan sebagai tempat tawar-menawar politik. Jabatan itu disebut pada menghadapi politik, dibutuhkan orang yang tersebut teliti kemudian piawai pada mengurus anggaran negara,” tulis laporan tersebut.

Alhasil apabila isu ini benar, rumor Sri Mulyani yak tak bergabung disertakan di gerbong kabinet Prabowo-Gibran betul adanya.

“Menteri Keuangan baru akan menggantikan Sri Mulyani Indrawati, satu-satunya perempuan yang digunakan pernah ditunjuk untuk peran yang dimaksud sejak kemerdekaan Indonesia pada 1945,” tulis Bloomberg.

Dalam laporan itu juga disebutkan bahwa peran Menteri Keuangan akan datang mempunyai tanggung jawab besar yang digunakan dapat mengatur kondisi keuangan negara.

“Sehingga orang yang dimaksud harus mempertahankan disiplin fiskal, yang mana sudah menjadi hal penting pada menstabilkan rupiah dan juga meyakinkan pemodal asing, sambil mengamankan pendanaan yang dimaksud cukup untuk rencana pengeluaran besar Prabowo,” sambung mereka.

Kendati demikian, beberapa jumlah sumber Bloomberg menyatakan line-up alias nama-nama calon Menteri Keuangan yang disebutkan dapat sekadar berubah sepenuhnya. Sebab, diskusi pembentukan kabinet masih berada pada tahap awal.