Infocakrawala.com – Polisi mengamankan pedangdut Saipul Jamil pada jalanan Jelambar, Ibukota Indonesia Barat (Jakbar) terkait dengan tindakan hukum narkoba. Video detik-detik Saipul Jamil diamankan merebak di tempat sosial media.
Polisi mengungkapkan ternyata target operasinya bukanlah Saipul Jamil, melainkan asistennya yang dimaksud bernama Steven Arthur Ristiady. Pihak kepolisian juga telah dilakukan menyampaikan bahwa Saipul Jamil negatif narkoba sementara asistennya positif.
Dalam video yang digunakan beredar, terlihat polisi menggeledah mobil hitam yang digunakan ditumpangi oleh Saipul Jamil lalu asistennya. Mobil yang dimaksud diberhentikan di tempat Jalur Busway pada kawasan Jelambar, Grogol, Ibukota Barat pada Hari Jumat (5/1/2024).
Lantas, seperti apakah profil Steven Arthur Ristiady, asisten Saipul Jamil yang terjerat narkoba? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Steve Arthur Ristiady diketahui merupakan asisten sekaligus menjadi sopir Saipul Jamil. Sayangnya, bukan ada informasi yang dimaksud lebih tinggi detail terkait dengan profil dari Steven Arthur Ristiady tersebut.
Kakak sekaligus manajer Saipul Jamil, Samsul Hidayatullah mengungkapkan sang adik merasa terjebak melawan perlakuan Steven. Samsul yakin bahwa sang adik tidak ada bersalah meskipun masih harus menjalani tes di dalam lab Polda Metro Jaya.
Samsul merasa bahwa Saipul Jamil terjebak sebab berdasarkan kabar yang digunakan beredar, yang tersebut menjadi target operasi persoalan hukum narkoba adalah Steve. Sementara tempat Saipul Jamil berada satu mobil dengannya.
Namun, Samsul sendiri merasa kaget pada ketika mendengar kabar bahwa Steve tersandung tindakan hukum narkoba. Ia menyampaikan tak ada gelagat aneh selama beberapa tahun kerja Saipul Jamil.
Kronologi Penangkapan
Kapolres Metro DKI Jakarta Barat, Kombes M Syahduddi mengatakan penangkapan Saipul Jamil serta asistennya berawal dari sang pedangdut selesai melaksanakan salat dzuhur dalam wilayah Kedaung Kali Angke, Ibukota Barat.
Asisten Saipul Jamil melakukan proses jual beli narkoba ketika mengantisipasi Saipul Jamil salat.
Lebih lanjut, Syahduddi mengungkapkan pada waktu itu Saipul mengaku mencoba mencari kantor polisi oleh sebab itu tak percaya yang menangkapnya yang disebutkan merupakan anggota polisi.
Syahduddi menduga Saipul menganggap dirinya hendak dibegal atau dirampok sehingga merasa panik.
Alhasil, terjadilah penangkapan Saipul yang mana dianggap sangat dramatis seperti yang digunakan tersebar dalam sosial media belakangan ini. Saipul Jamil bukan mengetahui jikalau asistennya terlibat narkoba.
Saipul Jamil mengaku selama dibawa ‘berkeliling’ oleh Steve yang disebutkan ia tidak ada tahu bahwa asistennya terlibat narkoba.
Ia juga mengaku tiada memiliki salah apapun sehingga ia menghentikan mobilnya. Oleh sebab itu, Saipul Jamil sempat menangis dan juga meraung untuk tidak ada ditangkap lantaran merasa bukan mempunyai salah apapun.
Kontributor : Syifa Khoerunnisa
(Sumber: Suara.com)
