Infocakrawala.com – JAKARTA – PT Asuransi BRI Life ( BRI Life ) sudah mengadakan rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) pada 26 April 2024 lalu. Terdapat nama-nama baru di dalam jajaran petinggi BRI Life, yakni Aris Hartanto, yang digunakan sebelumnya menjabat sebagai Lokal pimpinan Wilayah Medan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, serta Lau Soon Liang yang digunakan ketika ini juga menjabat sebagai Emerging Market Chief Growth Officer, FWD Group.
“BRI Life menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya menghadapi disahkannya Aris Hartanto sebagai direktur utama, lalu Lau Soon Liang sebagai komisaris di RUPST BRI Life. Keduanya akan efektif berperan mengawal laju bidang usaha BRI Life, pasca penilaian kemampuan juga kepatutan disetujui oleh OJK,” kata Head of Corporate Secretary BRI Life Ade Nasution, di keterangannya, Mulai Pekan (6/5/2024).
Baca Juga: BRI Insurance Tebar Dividen Rp118 M, Setara 25% Laba 2023
Sampai akhir 2023, annualized premium equivalent (APE) BRI Life tercatat Rp3,1 triliun dengan komposisi 91% adalah komoditas tradisional serta 9% unitlink. Sementara risk-based capital (RBC) perseroan mencapai 524%. Angka itu sangat di dalam menghadapi batas minimum yang mana dipersyaratkan OJK yakni sebesar 120% sehingga menunjukan kondisi perusahaan yang tersebut sehat.
Secara umum BRI Life mencatatkan pertumbuhan kinerja sangat baik sampai akhir tahun 2023, dengan perolehan laba bersih meningkat menjadi Rp463,3 miliar dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp344,3 miliar.
“Memperhatikan tren peningkatan kinerja keuangan BRI Life yang tersebut meningkat sepanjang tahun 2023 dan juga pertumbuhan kegiatan bisnis asuransi jiwa nasional yang dimaksud diyakini tetap saja berkembang di dalam 2024, juga didukung BRI, direksi menyampaikan keyakinannya bahwa BRI Life optimistis dapat memberikan kontribusi sebesar Rp1,5 triliun untuk BRI Group,” jelas Ade.
Baca Juga: BRI Cetak Laba Bersih Rp15,98 Billion di tempat Kuartal I-2024
Berdasarkan RUPST ini, maka susunan anggota komite komisaris, anggota direksi dan juga komite pengawas sebagai berikut:
Dewan Komisaris:
Komisaris Utama : Muhammad Syafri Rozi
Komisaris Independen : Eko Wahyudi
Komisaris Independen : Hari Siaga Amijarso
Komisaris : Lau Soon Liang*
Komisaris Independen : Ubaidillah Nugraha
