8 Jam Tangan Michael Schumacher Dilelang, Laku Rp71 Miliar

8 Jam Tangan Michael Schumacher Dilelang, Laku Rp71 Miliar

Infocakrawala.com – JAKARTA – Ketenaran mantan pebalap Formula 1 Michael Schumacher memproduksi barang miliknya masih menjadi perhatian publik. Tak ayal, pada waktu keluarganya melelang delapan jam tangannya, harganya dengan segera melonjak.

Arabnews melansir, Rabu (15/5/2024), salah satu jam tangan yang dilelang merupakan hadiah dari mantan ketua eksekutif Ferrari Jean Todt sebagai hadiah Natal pada 2004. Remi Guillemin, Kepala Divisi Jam Tangan untuk Eropa serta Amerika Rumah Lelang Christie’s menolak untuk mengidentifikasi pembeli.

Delapan jam tangan milik ikon balap mobil Michael Schumacher terjual pada Selasa (14/5/2024) lalu dengan harga jual hampir 4 jt Franc Swiss atau sekira Rp71 miliar di area sebuah pelelangan pada Jenewa.

Jam tangan dari pimpinan Ferrari Jean Todt pun dihargai 1,5 jt dollar Amerika Serikat atau sekira Rp24 miliar termasuk komisi pembeli.Tampilannya sebagai platinum buatan khusus dari F.P. Journe, Vagabondage 1, menampilkan emas putih 18 karat, dominasi warna merah kemudian gambar logo Ferrari, helm balap Schumacher, kemudian hitungan “7” – untuk menghormati tujuh kemenangan Schumacher.

Sedangkan lima jam tangan di koleksi Ruthenium – sebuah set kotak – dibeli oleh pembeli yang dimaksud sama. Sebagian besar dari delapan jam tangan terjual di perkiraan pra-penjualan, sebuah Audemars Piguet yang tersebut menampilkan emblem kuda Ferrari, terjual dengan nilai final 330 ribu Franc atau sekira Rp6 miliar.

Momen lelang ini untuk peringatan keras 30 tahun kemenangan Kejuaraan Pembalap Formula 1 pada 1994 silam. Deretan jam tangan yang dimaksud sebelumnya dibawa ke New York serta Taipei untuk pameran penjualan.

Sosok Schumacher yang dimaksud pensiun dari F1 pada 2012 setiap saat berbagi rekor untuk jumlah total gelar kejuaraan F1 terbanyak dengan peserta balap Inggris Lewis Hamilton. Kariernya berhenti pasca jatuh ketika bermain ski pada resor pegunungan Alpen Prancis Meribel juga mengalami cedera otak yang dimaksud hampir fatal. Sejak dipindahkan dari rumah sakit pada September 2014, ia terus dirawat secara pribadi pada rumah keluarga di dalam Swiss.