Biaya Melatih Kecerdasan Buatan Seperti Pengolah Bahasa Alami GPT Tembus Belasan Trilyun dan juga Energi Listrik Setara Jutaan Rumah

Biaya Melatih Kecerdasan Buatan Seperti Pengolah Bahasa Alami GPT Tembus Belasan Trilyun serta juga Tenaga Listrik Setara Jutaan Rumah

Infocakrawala.com – JAKARTA – Teknologi AI Kreatif seperti ChatGPT, Microsoft, hingga Google Gemini memang sebenarnya sedang ngetren. Banyak perusahaan yang dimaksud mencoba menyebabkan Teknologi AI mirip dan juga kaget, dikarenakan ternyata biaya untuk melatih pemodelan bahasa sanggup mencapai USD1 miliar atau Rp16 triliun.

Hal itu disampaikan ketua eksekutif Anthropic Dario Amodei di podcast In Good Company. Menurutnya, model Kecerdasan Buatan yang sedang dikembangkan ketika ini dapat menelan biaya pelatihan hingga USD1 miliar.

Model seperti ChatGPT-4o sekarang hanya sekali menghabiskan USD100 jt (Rp1,6 triliun). Tetapi ia memperkirakan biaya pelatihan model bahasa yang dimaksud akan naik menjadi USD10 miliar atau bahkan USD100 miliar di tiga tahun ke depan.

“Itu akan terjadi pada 2025, 2026, mungkin saja 2027. Karena peningkatan algoritma terus berlanjut, juga peningkatan chip terus berlanjut.”

Dario menyebutkan angka-angka ini ketika ia mengkaji perkembangan Teknologi AI dari kecerdasan buatan generatif (seperti ChatGPT) ke kecerdasan buatan umum (AGI).

Artificial General Intelligence (AGI) adalah konsep kecerdasan buatan yang dimaksud dianggap lebih tinggi canggih daripada Artificial Intelligence (AI). Bisa dibilang Artificial Intelligence yang dapat berpikir seperti manusia, atau bahkan lebih tinggi cerdas dari manusia.

“Tidak akan ada satu titik di area mana kita secara tiba-tiba mencapai AGI. Sebaliknya, itu akan menjadi perkembangan bertahap di tempat mana model memulai pembangunan berdasarkan perkembangan model sebelumnya, seperti halnya orang anak manusia belajar,” ungkapnya.

“Jadi, apabila model Teknologi AI meningkat sepuluhan kali lebih besar kuat setiap tahun, kita dapat secara rasional mengharapkan perangkat keras yang digunakan diperlukan untuk melatihnya menjadi setidaknya sepuluhan kali lebih tinggi kuat juga. Dengan demikian, perangkat keras mampu menjadi pendorong biaya terbesar di pelatihan AI,” beber Dario.

Di 2023, Pengolah Bahasa Alami GPT butuh lebih tinggi dari 30.000 GPU untuk beroperasi. Di 2023 juga ada lebih lanjut dari 3,8 jt GPU dikirim ke pusat data.

Dengan chip Teknologi AI B200 terbaru Nvidia yang dimaksud harganya sekitar USD30.000 hingga USD40.000, dapat disimpulkan bahwa hitungan USD1 miliar untuk melatih Kecerdasan Buatan adalah masuk akal.