Infocakrawala.com – CUPERTINO – Setelah tahun 2023 lalu memberhentikan 10.000 pekerja, Mark Zuckerberg kembali melakukan aksi mirip terhadap puluhan karyawannya dalam Instagram. Kali ini pemecatan massal bahkan dilaksanakan untuk kedudukan yang cukup penting.
Sebagaimana dilansir dari Engadget, Kamis (11/1/2024), setidaknya ada 60 karyawan di area Instagram yang dimaksud menjadi korban. Mereka adalah manajer acara teknis, termasuk insinyurnya, juga manajer produk-produk tingkat yang tersebut lebih banyak tinggi.
Pemecatan dilaksanakan di upaya efisiensi untuk menciptakan organisasi yang dimaksud lebih lanjut ramping. Dengan diambilnya langkah ekstrim ini, menandai bahwa tempat yang disebutkan sudah ada benar-benar dihilangkan dari struktural perusahaan.
“Organisasi yang digunakan lebih lanjut ramping akan melaksanakan prioritas tertingginya dengan tambahan cepat. Orang-orang akan tambahan produktif, lalu pekerjaan mereka akan lebih tinggi menyenangkan juga memuaskan,” kata Zuckerberg.
Untuk diketahui, sebanyak 11.000 pekerja diberhentikan Zuckerberg pada musim gugur tahun 2022, menyusul di tempat tahun 2023 sebanyak 10.000 pekerja dipecat pada upaya memangkas biaya operasional perusahaan. Ia juga mengeluarkan pembekuan perekrutan juga menangguhkan ribuan lowongan yang tersebut dibuka.
(Sumber:SindoNews)
