Serba-serbi Baterai LFP yang mana Disinggung Gibran, Apakah Anti Nikel? Ini adalah Bahan Baku, Keunggulan dan juga Kegunaan

Serba-serbi Baterai LFP yang tersebut mana Disinggung Gibran, Apakah Anti Nikel? Hal ini adalah Bahan Baku, Keunggulan serta juga Kegunaan

Infocakrawala.com – Pembahasan seputar penyimpan daya LFP baru-baru ini semakin genjar pasca disebut oleh dua kandidat cawapres pemilihan 2024 pada acara cara Debat Cawapres 2024 pada Akhir Pekan (21/01/2024). Serba-serbi akumulator LFP ini perlu diketahui masyarakat.

Adu argumen tentang terminologi LFP antara Calon Wakil Presiden nomor urut 1 juga 2, Muhaimin Iskandar serta Gibran Rakabuming Raka semakin panas. Keduanya mengkaji perihal lithium ferro-phosphate (LFP).

Lalu apa sebenarnya yang tersebut dimaksud dengan lithium ferro-phosphate (LFP)? Apa materi baku akumulator LFP? Benarkah anti nikel sebagaimana dipermasalahkan di debat semalam? Berikut ini informasi lengkapnya. 

Apa itu Lithium Ferro-phosphate? 

Lithium ferro-phosphate atau biasa disebut LFP ini mirip dengan Lithium iron phosphate battery (LiFePO 4 battery), yaitu jenis akumulator lithium-ion yang tersebut menggunakan substansi lithium iron phosphate.

LFP ini menekankan pada kinerja elektrokimia yang mana baik, resistansi rendah sekaligus merupakan salah satu substansi katoda paling aman kemudian juga stabil yang tersedia untuk akumulator lithium-ion, dikutipkan dari laman dragonfly energy, Mulai Pekan (22/1/2024).

Baterai LFP biasanya memanfaatkan grafit sebagai materi anoda atau elektrode berbentuk logam maupun penghantar listrik lain. Susunan materi kimia dari sel LFP dapat menghantarkan arus yang digunakan tinggi dengan stabilitas termal yang cukup baik, lalu siklus masa penyelenggaraan yang bisa jadi berlangsung lama. 

Baterai ini miliki daya spesifik yang digunakan tinggi. Hal ini berarti elemen penyimpan daya LFP dapat mengalirkan arus juga daya di jumlah total besar tanpa panas yang tinggi.

Namun, akumulator LFP ini diketahui termasuk salah satu peringkat energi spesifik terendah. Karena elemen penyimpan daya ini miliki kapasitas penyimpanan energi per berat yang dimaksud lebih lanjut sedikit dibandingkan dengan pilihan litium-ion lainnya.

Bahan Baku Lithium Ferro-phosphate

Baterai lithium ferro-phosphate atau LFP berasal dari komponen baku besi kemudian litium, yang dimaksud artinya telah tak lagi menggunakan nikel sebagai komponen utama.

Yannes Martinus Pasaribu, pengamat otomotif sekaligus dosen Institut Teknologi Bandung (ITB) menyebutkan bahwa material baku penyimpan daya LFP masih diimpor dari China serta masih pada proses smelter. Sehingga unsur baku sel di dalam pada negeri ketika ini masih belum siap.

Keunggulan Baterai Lithium Ferro-phosphate

Beberapa keunggulan akumulator ini adalah sebagai berikut:

  1. Termasuk jenis penyimpan daya lithium-ion yang mana paling aman, sebab mempunyai risiko panas berlebih dan juga kebakaran yang mana relatif rendah. 
  2. Memiliki masa pakai yang digunakan lebih lanjut lama apabila dibandingkan dengan jenis elemen penyimpan daya lithium-ion lainnya akibat tingkat degradasi elemen penyimpan daya LFP yang rendah.
  3. Bahan produksi akumulator LFP yang mana relatif murah.
  4. Lebih ramah lingkungan oleh sebab itu tiada beracun juga tak mengandung logam berbahaya seperti kobalt juga nikel. 

Kegunaan Lithium Ferro-phosphate

Baterai lithium frrophosphate biasa digunakan pada menunjang produksi kendaraan listrik pada dunia. Dengan keamanan yang mana tinggi, toksisitas yang digunakan rendah, siklus hidup yang mana panjang serta faktor lainnya, akumulator LFP dapat berperan di beberapa jumlah penyelenggaraan kendaraan, aplikasi mobile stasioner skala utilitas serta elemen penyimpan daya daya cadangan. 

Tingkat discharge yang digunakan lebih besar tinggi sangat diperlukan untuk akselerasi. Sementara, bobot yang tersebut tambahan rendah lalu masa pakai yang mana lebih lanjut lama menjadikan sel jenis ini sangat ideal untuk forklift, sepeda, lalu mobil listrik.

Seperti itulah penjelasan serba-serbi akumulator LFP yang dimaksud disebut Gibran serta Cak Imin di debar cawapres semalam. Apakah kalian paham?

Kontributor : Rishna Maulina Pratama

(Sumber: Suara.com)